Shin: Kesolidan pertahanan kunci tahan imbang Arab Saudi
Jakarta (ANTARA) - Pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong mengatakan kesolidan lini pertahanan menjadi kunci keberhasilan skuad Garuda menahan imbang tuan rumah Arab Saudi dengan skor 1-1 pada laga kualifikasi Piala Dunia 2026, Jumat dini hari WIB.
"Salah satu alasan kenapa performa kami baik adalah karena bahkan para penyerang kami turut bertahan dengan bagus," ujar Shin usai pertandingan, dikutip dari keterangan PSSI di Jakarta, Jumat.
Juru taktik asal Korea Selatan itu melanjutkan, sebelum laga, dirinya sudah memperingatkan soal permainan Arab Saudi kepada anak-anak asuhnya.
Shin menyebut timnas Indonesia perlu mengantisipasi kualitas pemain Arab Saudi dan strategi pelatih mereka Roberto Mancini.
Mancini, disebut Shin sebagai pelatih terkenal yang berada di level dunia dengan segudang pengalaman dan pencapaian sebagai pelatih seperti tiga kali menjuarai Liga Italia bersama Inter Milan, satu kali menjuarai Liga Inggris bersama Manchester City, dan membawa timnas Italia kampiun Piala Eropa 2020.
Perpaduan itu membuat Shin meyakini Arab Saudi akan tampil menyerang. Shin pun meminta anak-anak asuhnya untuk bertahan dengan padu dan tidak memberikan ruang tembak bagi Arab Saudi di area berbahaya.
"Salah satu alasan kenapa performa kami baik adalah karena bahkan para penyerang kami turut bertahan dengan bagus," ujar Shin usai pertandingan, dikutip dari keterangan PSSI di Jakarta, Jumat.
Juru taktik asal Korea Selatan itu melanjutkan, sebelum laga, dirinya sudah memperingatkan soal permainan Arab Saudi kepada anak-anak asuhnya.
Shin menyebut timnas Indonesia perlu mengantisipasi kualitas pemain Arab Saudi dan strategi pelatih mereka Roberto Mancini.
Mancini, disebut Shin sebagai pelatih terkenal yang berada di level dunia dengan segudang pengalaman dan pencapaian sebagai pelatih seperti tiga kali menjuarai Liga Italia bersama Inter Milan, satu kali menjuarai Liga Inggris bersama Manchester City, dan membawa timnas Italia kampiun Piala Eropa 2020.
Perpaduan itu membuat Shin meyakini Arab Saudi akan tampil menyerang. Shin pun meminta anak-anak asuhnya untuk bertahan dengan padu dan tidak memberikan ruang tembak bagi Arab Saudi di area berbahaya.