Ketika disinggung setelah balapan, Alex mengatakan bahwa insiden itu terjadi setelah ia tak melihat ada Pecco yang masuk dari sisi luar. Ia juga menepis anggapan dia sengaja melakukan kontak dengan pembalap asal Italia tersebut.
"Aku tidak menyangka dia karena aku tidak melihatnya. Kita punya kontak kecil yang membuatku bisa mengambil motor dan bertabrakan bersama, jadi aku tidak bermaksud apa-apa," jelas Alex.
Menanggapi hal ini, Pecco mengatakan sangat aneh seorang pembalap tak melihat ada pengendara lain yang datang di posisi tersebut. "Menurutku, mustahil dia tidak melihatku. Aku sudah berada di depannya sebelum mengubah arah," ucap Pecco.
Insiden ini tak ada tindakan lebih lanjut dari Pengurus FIM yang memutuskan tidak ada yang paling bertanggung jawab di antara dua pembalap.
Hasil buruk di Aragon membuat Pecco tertinggal 23 poin dari Martin di klasemen sementara yang pada balapan ini finis kedua di belakang Marc Marquez yang mengakhiri "puasa" kemenangannya selama 1043 hari.
Pecco hanya mempunyai lima hari hari untuk bersiap kembali menatap seri ke-14 di Sirkuit Dunia Misano Marco Simoncelli, Italia, yang bergulir akhir pekan ini.
"Saya ingin melupakan akhir pekan ini secara keseluruhan karena ini adalah salah satu yang terburuk dalam beberapa tahun terakhir," tutupnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Francesco Bagnaia menilai Alex Marquez sengaja menabraknya