Jakarta (ANTARA) - Pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti tetap puas dengan kinerja para pemainnya meski gagal menjemput kemenangan saat kalah 2-4 dari Atletico Madrid pada babak 16 besar Copa del Rey di Stadion Metropolitano, Jumat WIB.
Hal ini dikatakan Ancelotti karena anak-anak asuhnya berjuang sampai akhir pertandingan dan sempat menyamakan skor sebanyak dua kali melalui gol bunuh diri Jan Oblak (45+1’) dan Joselu (82’) ketika tertinggal 0-1 lewat Samuel Lino (39’) dan 1-2 ketika Alvaro Morata (57’) mencatatkan namanya ke papan skor sebelum kemudian Antoine Griezmann (100’) dan Rodrigo Riquelme (119’) menyegel kemenangan untuk Los Rojiblancos di babak tambahan waktu dua kali 15 menit.
Pada laga itu, Madrid juga hampir mencetak lebih dari dua gol andai tendangan Bellingham dan Rodrygo tidak membentur mistar gawang.
"Kami bermain bagus, kami berkompetisi hingga akhir, kami berjuang keras dan kami bangkit dari ketertinggalan satu gol sebanyak dua kali. Ada banyak peluang, dua mistar gawang, dan satu gol yang dianulir. Kami kalah dalam pertandingan tersebut,” kata Ancelotti, dikutip dari laman resmi klub, Jumat.
Kekalahan itu menjadi kekalahan kedua Madrid di semua kompetisi musim ini dan dua-duanya diderita dari rival sekota Atletico saat bermain di Stadion Metropolitano.
Ancelotti puas dengan kinerja pemain meski takluk 2-4 dari Atletico
Pesepak bola Real Madrid's Joselu melakukan selebrasi dengan rekannya Jude Bellingham seusai mencetak gol ke gawang Real Sociedad dalam laga lanjutan Liga spanyol, di Stadion Santiago Bernabeu, Madrid, Spanyol, Minggu (17/9/2023). Real Madrid berhasil mengalahkan Real Sociedad 2-1. ANTARA FOTO/Reuters/Isabel Infantes/hp.
