Mekkah (ANTARA) - Sejumlah sektor di daerah kerja Mekah, salah satunya petugas sektor satu berinisiatif memasak serta menyajikan "bubur cinta" untuk jemaah lansia.
Langkah tersebut mendapat respons positif dan bahagia dari jemaah.
Abdul Latif, lansia berusia 98 tahun warga Cibinong, Sabtu (24/6) waktu setempat, mengaku buburnya enak dan selalu memakannya begitu mendapatkan kiriman bubur dari petugas.
"Enak," kata Abdul Latif saat menyuap bubur yang baru dibagikan petugas dan diamini istrinya, Saomah, yang juga lansia berusia 89 tahun.
Saomah mengaku sudah tiga kali mendapatkan bubur dari petugas. Begitu pula suaminya. Bubur itu selalu habis dimakan oleh mereka.
Para petugas yang ada di Sektor 1 dan Sektor 7 Daerah Kerja Mekah berinisiatif memasak bubur tersebut.
Koordinator Layanan Lansia Sektor 1 Daerah Kerja Mekkah Fajri Al Farobi mengatakan inisiatif memasak bubur merupakan salah satu upaya menyukseskan Program Haji Ramah Lansia yang menjadi tema besar pada tahun ini.
"Di sektor satu ada 22.841 anggota jemaah dan sebanyak 6.300-an lansia. Ada lansia yang memang masih bisa makan katering dan ada yang membutuhkan bubur," kata Fajri.
Dalam sehari, petugas sektor memasak bubur satu kali pada waktu sore hari. Begitu sudah siap, langsung dikemas dalam mangkok plastik untuk didistribusikan, salah satunya diantar langsung oleh petugas ke kamar jemaah.
"Kami memperkirakan jumlah bubur yang kami siapkan akan bertambah sesuai dengan permintaan. Tidak hanya bubur, kami juga memberikan telur rebus," katanya.
Fajri melakukan koordinasi dengan tim kesehatan sehingga bubur tidak hanya didistribusikan kepada peserta haji secara door to door ke kamar jemaah, tetapi juga didistribusikan untuk mereka yang sakit.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Inisiatif petugas sajikan "Bubur Cinta" disambut gembira jemaah lansia
Berita Terkait
Bubur pecaSamarinda, perjalanan rasa dan perekat antarwarga
Minggu, 7 April 2024 19:33 Wib
Ahli Gizi tak rekomendasikan bubur fortifikasi untuk dijadikan MPASI
Kamis, 1 Februari 2024 13:08 Wib
Ahli: Jangan gunakan blender untuk membuat makanan pendamping ASI
Kamis, 1 Februari 2024 13:05 Wib
Tradisi bubur asyura di Palembang
Sabtu, 29 Juli 2023 9:31 Wib
Ribuan warga Kota Palembang antusias ikuti tradisi pembagian bubur suro
Jumat, 28 Juli 2023 21:40 Wib
Polri tegaskan proses pelanggaran etik dan pidana AKP SW berjalan
Kamis, 22 Juni 2023 14:38 Wib
Tukang bubur cabut laporan terhadap mantan Kapolsek Mundu
Rabu, 21 Juni 2023 16:45 Wib
Tren kuliner Indonesia, "comfort food" dan camilan kenyal
Rabu, 3 Agustus 2022 13:31 Wib