Palembang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan siap merevitalisasi komplek pemakaman leluhur yang diyakini keturunan bangsawan era Melayu-Sriwijaya di Bukit Siguntang, Ilir Barat I, Kota Palembang.
Kepala Dinas Pariwisata Sumsel Aufa Syahrizal di Palembang, Sabtu, mengatakan dalam perencanaannya proses revitalisasi tersebut akan dimulai pada tahun 2023.
Revitalisasi itu dilakukan pada tujuh makam para leluhur Palembang, yakni, Putri Kembang Dadar, Panglima Tuan Junjungan, Panglima Bagus Kuning, dan Panglima Karang.
Bahkan, beberapa petilasan Raja Sigentar Alam, Pangeran Raja Batu Api, dan Putri Rambut Selako juga masuk dalam perencanaan ini.
Menurut Aufa, kompleks pemakaman Bukit Siguntang sudah layak untuk dilakukan revitalisasi sebagai upaya pelestarian dan memberi kenyamanan terhadap pengunjung.
Pemerintah Provinsi Sumsel secara resmi membuka kawasan tersebut sebagai destinasi wisata ziarah sejak tahun 1991.
Sejak dijadikan kawasan wisata secara aktif setiap tahun, kawasan tersebut terus didatangi para peziarah atau wisatawan domestik dan mancanegara seperti negara-negara di ASEAN.
Revitalisasi ini, kata dia, terlebih untuk menjaga marwah para leluhur, yang banyak ditemukan dalam literasi sejarah merupakan tokoh keturunan raja, bangsawan Melayu-Sriwijaya.
Berita Terkait
Pembukaan Siguntang Fest 2022
Selasa, 6 Desember 2022 19:24 Wib
Sumsel hidupkan kearifan lokal melalui Siguntang Festival
Senin, 5 Desember 2022 14:55 Wib
Disbudpar Sumsel kembali mengggelar Siguntang Festival
Sabtu, 3 Desember 2022 22:17 Wib
Kakanwil Kemenkumham Sumsel pimpin upacara tabur bunga di TMP Ksatria Ksetra Siguntang
Sabtu, 13 Agustus 2022 20:46 Wib
Sumsel gelar Siguntang Fest 2021 lestarikan kearifan budaya lokal
Selasa, 23 November 2021 18:30 Wib
Gelaran Festival Bukit Siguntang
Sabtu, 5 Desember 2020 12:59 Wib
Pekan adat Sumsel 2020
Selasa, 17 November 2020 14:46 Wib
Dinas Pariwisata Palembang ajak pegiat sastra ramaikan Bukit Siguntang
Jumat, 4 September 2020 20:49 Wib