Deschamps sebut Mbappe senangkan sepak bola Prancis

id Liga Prancis,Kylian Mbappe,Didier Deschamps

Deschamps sebut Mbappe senangkan  sepak bola Prancis

Penyerang Paris Saint-Germain Kylian Mbappe saat pertandingan Ligue 1 antara Paris Saint-Germain (PSG) kontra Metz di Parc des Princes stadium, Paris, pada 21 Mei 2022. (Photo by Anne-Christine POUJOULAT / AFP)

Jakarta (ANTARA) - Keputusan Kylian Mbappe untuk tetap bersama Paris Saint-Germain dari pada bergabung dengan Madrid adalah kabar baik bagi sepak bola Prancis, kata pelatih Prancis Didier Deschamps seperti dikutip AFP, Minggu.

Mbappe mengejutkan banyak orang dan memicu kritik dari Spanyol dengan menyetujui kontrak baru selama tiga tahun Sabtu lalu tim milik Qatar itu disingkirkan oleh Real Madrid dari Liga Champions.

"Itu pilihan dia," kata Deschamps yang berbicara setelah sebagian besar skuadnya berkumpul menjelang laga Nations League.

"Bahwa Kylian tetap di Ligue 1 adalah hal yang sangat baik untuk sepak bola Prancis. Dia orang Prancis dan dia terikat dengan klubnya."

"Target Paris seperti halnya enam atau tujuh klub besar lainnya adalah menjadi juara di dalam negeri dan menjuarai Liga Champions," kata Deschamps.

Deschamps yang sukses berkarir di Italia bersama Juventus, menyebut bintang PSG itu masih punya waktu untuk pindah ke luar negeri.

"Kita membahas seorang pemain muda (berusia 23 tahun)," kata Deschamps. "Mungkin suatu hari dia akan merasa sudah waktunya pindah ke luar negeri, sekalipun bukan kewajiban mengingat berkualitasnya Ligue 1 saat ini."

"Fakta dia tetap di Prancis tidak menghalangi dia dalam mencapai hal -hal besar dan terus berkembang sebagai pemain."

Kontrak baru striker juara Piala Dunia di PSG itu diserang oleh Presiden Barcelona Joan Laporta dan bosa La Liga Javier Tebas.

Laporta menyebut kontrak Mbappe itu "mendistorsi pasar" dan menentang "prinsip -prinsip Uni Eropa", sementara Tebas menyebutnya "penghinaan terhadap dunia sepak bola".

Presiden UEFA Aleksander Ceferin membalas pernyataan Tebas.

"Omong-omong terlalu banyak hinaan dalam sepak bola, dan saya kira setiap liga harus mengkhawatirkan situasinya sendiri," kata dia kepada AFP.

Prancis yang menjuarai Nations League tahun lalu akan memainkan empat pertandingan grup bulan depan, dimulai dengan menjamu Denmark di Stade de France pada 3 Juni.

Kemudian menantang Kroasia di Split pada 6 Juni dan Austria di Wina pada 10 Juni sebelum menjamu Kroasia tiga hari kemudian.