Jakarta (ANTARA) - Aktor dan musisi Iqbaal Ramadhan tahun ini harus menjalani ibadah puasa di Melbourne, Australia, karena menempuh studi jurusan Media Communication di Monash University
Dia mengaku sangat rindu suasana berbuka puasa bersama atau bukber bersama keluarga dan teman-temannya.
"Itu kayaknya jadi sebuah hal yang take it for granted, tapi kalau udah tinggal sendiri ternyata berasa sepi juga ya," kata Iqbaal dalam sebuah acara virtual pada Jumat.
Baca juga: Iqbaal Ramadhan lompat dari gedung tanpa stuntman
Selain itu, Iqbaal juga mengaku sangat rindu dengan takjil khas orang Indonesia yakni kolak dan gorengan, terutama tahu jeletot.
"Kalau yang dikangenin dari makanannya sih kolak, gorengan. Di Indonesia kan bisa dimakan kapan aja. Nah kalo di sini, tahu isi, tahu jeletot gitu kan enggak ada," ujar Iqbaal.
Baca juga: "Ali & Ratu Ratu Queens", sebuah pencarian arti keluarga
Iqbaal kemudian menceritakan tantangannya selama menjalani ibadah puasa di negeri Kanguru tersebut. Pasalnya, kata Iqbaal, dia sama sekali tidak merasakan suasana Ramadhan karena tidak seperti di Indonesia, umat muslim di Australia merupakan minoritas.
Untuk mengobati kesepiannya saat menjalani ibadah puasa di perantauan, Iqbaal mengatakan dia selalu menyibukkan diri misalnya dengan tugas-tugas kuliah yang banyak.
Baca juga: Iqbaal Ramadhan curhat jadi idola di usia remaja
"Dengan menyibukkan diri dengan kuliah, tugas yang banyak, kerjaan yang harus dikerjain. Itu lumayan bisa jadi distraksi. Kalau enggak ya pasti ngecek jam terus," imbuh dia.
Meski jauh dari keluarga dan teman-teman terdekatnya yang tinggal di Indonesia, Iqbaal mengatakan hal tersebut tak jadi halangan baginya untuk terus berbagi kebahagiaan selama Ramadhan dan lebaran mendatang, salah satunya dengan mengirim bingkisan.
"Semenjak tahu kalau kecil nih kemungkinannya untuk kembali ke Indonesia buat lebaran, (berbagi bingkisan) bisa jadi jalan untuk tetap berbagi kebahagiaan buat teman-teman dan keluarga di Indonesia," ujar Iqbaal.
"Saya yakin banget sih, jarak dan waktu tidak menghalangi keinginan saya untuk berbagi kebahagiaan," pungkasnya.
Berita Terkait
Sananta berharap kembali dipanggil Shin Tae-yong ke timnas Indonesia
Selasa, 22 Oktober 2024 16:52 Wib
Cerita Faidhal Ramadhan, Lulusan AKIPBA Tahun 2021
Kamis, 13 Juni 2024 9:56 Wib
LRT Sumsel beroperasi kembali usai pemadaman listrik
Rabu, 5 Juni 2024 14:07 Wib
STY turunkan Ramadhan Sananta di striker utama
Senin, 29 April 2024 20:23 Wib
Telkomsel catat trafik internet naik 12,87 persen sepanjang momen Ramadhan
Rabu, 17 April 2024 17:53 Wib
Bubur pecaSamarinda, perjalanan rasa dan perekat antarwarga
Minggu, 7 April 2024 19:33 Wib
Pj Gubernur Sumsel bersama PT PAMA tutup safari ramadhan dengan bagikan santunan
Sabtu, 6 April 2024 10:10 Wib
33 botol minuman keras disita selama Ops Pekat Musi Poores OKU Timur
Kamis, 4 April 2024 22:27 Wib