Jakarta (ANTARA) - Miliarder Jepang Yusaku Maezawa, yang baru kembali ke Jepang setelah melakukan perjalanan 12 hari ke luar angkasa bulan lalu, mengatakan bahwa pergi ke luar angkasa tidak seseram naik rollercoaster dan membuatnya terobsesi dengan Bumi.
Kolektor seni 46 tahun itu menjadi turis luar angkasa pertama di Stasiun Luar Angkasa Internasional dalam lebih dari satu dekade, pada Desember lalu, persiapan untuk perjalanan mengelilingi bulan yang lebih ambisius dengan SpaceX milik Elon Musk yang direncanakan pada 2023.
"Ketika Anda pergi ke luar angkasa, kau menjadi terobsesi dengan bumi," katanya kepada wartawan, Jumat, dikutip dari Reuters.
"Kau bersyukur memiliki angin, memiliki aroma, memiliki musim."
Maezawa menghibur para pengikut media sosialnya dari luar angkasa dengan menunjukkan cara membuat teh di tempat tanpa gravitasi dan mendiskusikan tentang kehabisan pakaian dalam yang bersih. Pada hari Jumat, dia mengatakan tidak pernah merasa takut di orbit.
"Saat berangkat, saya bisa menikmati pengalaman itu," katanya.
"Saya merasa seolah-olah itu adalah keberangkatan kereta Shinkansen (peluru) dari stasiun, rasanya sangat mulus. Saya baru menyadari (sudah meluncur) ketika melihat ke luar jendela."
Maezawa akan menjadi penumpang pribadi pertama dalam perjalanan bulan SpaceX yang dijadwalkan tahun depan dan sedang menyaring "satu juta" aplikasi untuk delapan seniman yang dia janjikan akan bergabung dengannya dalam perjalanan itu.
Namun, menatap bumi dari luar angkasa, yang disebutnya "100 kali lebih indah dibandingkan foto", memberikan gagasan lain.
"Kau mulai berpikir tentang para pemimpin dunia yang berkumpul di luar angkasa. Tentu saja, saya bukan orang yang cukup punya kuasa untuk mewujudkannya. Tapi bila itu terjadi, mungkin dunia jadi tempat yang lebih baik untuk ditinggali."
Berita Terkait
Hizbullah serang balik Israel dengan drone, roket dari Lebanon
Senin, 28 Oktober 2024 16:13 Wib
Serangan roket diluncurkan dari Lebanon selatan ke Israel utara
Senin, 5 Agustus 2024 12:03 Wib
Israel sebut 18 roket diluncurkan dari Rafah ke arah Kerem Shalom
Rabu, 8 Mei 2024 13:56 Wib
Artemis 1 diluncurkan, misi ke bulan dimulai
Jumat, 18 November 2022 15:03 Wib
China luncurkan roket Long March-2D yang membawa delapan satelit
Kamis, 5 Mei 2022 16:39 Wib
Pesawat tempur Israel gempur Gaza sebagai balasan serangan roket
Kamis, 21 April 2022 15:16 Wib
Belanda akan pasok 200 roket pertahanan udara ke Ukraina
Sabtu, 26 Februari 2022 21:06 Wib
Jepang revisi jadwal eksplorasi ruang angkasa ke bulan
Rabu, 29 Desember 2021 9:14 Wib