The Jakmania: karangan bunga ke Persija simbol kritik
Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum The Jakmania Diky Budi Ramadhan mengatakan bahwa kiriman karangan bunga dari organisasi suporter itu ke Persija merupakan simbol dari kritikan atas performa "Macan Kemayoran" di Liga 1 2021-2022 yang dinilai tak sesuai ekspektasi.
"Itu bentuk kritikan kami ke Persija. Kami berharap, setelah ini, manajemen klub dapat membuat tim menang di setiap pertandingan," ujar Diky kepada Antara di Jakarta, Senin.
Kantor Persija Jakarta kedatangan karangan bunga dari kelompok pendukungnya, The Jakmania. Kabar ini diunggah oleh akun Instagram resmi organisasi suporter yang berdiri pada 19 Desember 1997 itu, @infokomjakmania pada Senin.
Pada karangan bunga tersebut, The Jakmania membubuhkan kalimat "Selamat atas 3 poin perdana dari 3 pertandingan di Liga 1".
The Jakmania mengirimkan karangan bunga kepada Persija.
Diky menegaskan, melalui karangan itu The Jakmania meminta Persija untuk memperbaiki diri dengan melakukan evaluasi di semua lini, baik manajemen maupun tim.
Persija diharapkan dapat menemukan solusi terbaik agar tim juara Liga 1 Indonesia 2018 itu bangkit dan kembali "menancapkan cakarnya" di persaingan papan atas sepak bola nasional.
Salah satu usul yang diberikan The Jakmania adalah, Persija menilai kembali kebijakan melepas beberapa pemain, termasuk nama-nama seperti Sandi Sute, Shahar Ginanjar, Evan Dimas serta Marc Klok, sebelum Liga 1 2021-2022 bergulir, tetapi hanya mendatangkan satu pemain baru sebagai pengganti.
Untuk melengkapi skuad, Persija pun menarik pemain-pemain akademi ke tim utama.
"Cara Persija menyiapkan tim pada awal liga mesti dievaluasi. Melepas 12 pemain, hanya memasukkan satu nama dan sisanya dari akademi. Itu harus ditinjau ulang lagi. Pendaftaran pemain putaran pertama sudah ditutup, saatnya berbenah untuk putaran kedua," tutur Diky.
Persija Jakarta belum mencicipi kemenangan di Liga 1 Indonesia 2021-2022 setelah tiga laga perdana mereka berakhir dengan hasil imbang.
Terkini, Minggu (19/9), Marko Simic dan kawan-kawan ditahan seri Persipura dengan skor 0-0. Dua laga lain, kontra PSS dan PSIS, masing-masing tuntas dengan kedudukan 1-1 serta 2-2.
Pencapaian itu membuat Persija berada di posisi ke-10 klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2021-2022 dengan koleksi tiga poin.
"Itu bentuk kritikan kami ke Persija. Kami berharap, setelah ini, manajemen klub dapat membuat tim menang di setiap pertandingan," ujar Diky kepada Antara di Jakarta, Senin.
Kantor Persija Jakarta kedatangan karangan bunga dari kelompok pendukungnya, The Jakmania. Kabar ini diunggah oleh akun Instagram resmi organisasi suporter yang berdiri pada 19 Desember 1997 itu, @infokomjakmania pada Senin.
Pada karangan bunga tersebut, The Jakmania membubuhkan kalimat "Selamat atas 3 poin perdana dari 3 pertandingan di Liga 1".
The Jakmania mengirimkan karangan bunga kepada Persija.
Diky menegaskan, melalui karangan itu The Jakmania meminta Persija untuk memperbaiki diri dengan melakukan evaluasi di semua lini, baik manajemen maupun tim.
Persija diharapkan dapat menemukan solusi terbaik agar tim juara Liga 1 Indonesia 2018 itu bangkit dan kembali "menancapkan cakarnya" di persaingan papan atas sepak bola nasional.
Salah satu usul yang diberikan The Jakmania adalah, Persija menilai kembali kebijakan melepas beberapa pemain, termasuk nama-nama seperti Sandi Sute, Shahar Ginanjar, Evan Dimas serta Marc Klok, sebelum Liga 1 2021-2022 bergulir, tetapi hanya mendatangkan satu pemain baru sebagai pengganti.
Untuk melengkapi skuad, Persija pun menarik pemain-pemain akademi ke tim utama.
"Cara Persija menyiapkan tim pada awal liga mesti dievaluasi. Melepas 12 pemain, hanya memasukkan satu nama dan sisanya dari akademi. Itu harus ditinjau ulang lagi. Pendaftaran pemain putaran pertama sudah ditutup, saatnya berbenah untuk putaran kedua," tutur Diky.
Persija Jakarta belum mencicipi kemenangan di Liga 1 Indonesia 2021-2022 setelah tiga laga perdana mereka berakhir dengan hasil imbang.
Terkini, Minggu (19/9), Marko Simic dan kawan-kawan ditahan seri Persipura dengan skor 0-0. Dua laga lain, kontra PSS dan PSIS, masing-masing tuntas dengan kedudukan 1-1 serta 2-2.
Pencapaian itu membuat Persija berada di posisi ke-10 klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2021-2022 dengan koleksi tiga poin.