Palembang (ANTARA) - Masyarakat Pulau Kemaro Kota Palembang, Sumatera Selatan yang tergabung dalam kelompok sadar wisata berupaya mengembangkan kampung air kawasan setempat menjadi objek wisata.
Untuk mengembangkan wisata kampung air, masyarakat secara berkelompok dan pribadi berupaya membangun berbagai fasilitas pendukung, kata Ketua Kelompok Sadar Wisata, Asmadi di Palembang, Jumat.
Dia menjelaskan, fasilitas pendukung yang sedang dalam proses pembangunannya seperti tempat makan, kafe, wahana di lahan persawahan dan fasilitas lainnya.
Kemudian, pihaknya juga berkeinginan membuat galeri barang antik di kampung air yang berfungsi sebagai tempat koleksi dan edukasi mengenalkan barang peninggalan sejarah.
Baca juga: Walhi Sumsel kritik pengembangan Pulau Kemaro jadi taman impian
Baca juga: DPRD Sumsel siap mediasi sengketa Pulau Kemaro
Melalui upaya tersebut diharapkan kampung air Pulau Kemaro bisa menjadi salah satu tujuan wisata bagi wisatawan yang berkunjung ke Kota Palembang, kata ketua pokdarwis.
Sementara Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumsel, Aufa Syahrial mendorong masyarakat di provinsi setempat menciptakan tempat wisata baru dengan memanfaatkan potensi alam, seni dan budaya daerah.
Akhir-akhir ini banyak tempat wisata yang diciptakan masyarakat baik secara berkelompok maupun perorangan.
Baca juga: Pulau Kemoro disiapkan jadi desa wisata
Baca juga: Palembang matangkan konsep penataan Pulau Kemaro
Selain Kampung Warna Warni yang berhasil dikembangkan masyarakat Desa Burai, Kabupaten Ogan Ilir menjadi ekowisata terpopuler dan meraih piala API Award 2020, tempat wisata tersebut juga bisa diciptakan atau dikembangkan di tempat lain.
Sebagai contoh, di Kota Palembang memiliki banyak potensi wisata di wilayah kelurahan yang dapat dikembangkan, seperti kawasan permukiman penduduk di daerah aliran Sungai Musi dan Pulau Kemaro.
Potensi perairan di kawasan tersebut jika dikemas menjadi ekowisata, dapat menjadi objek wisata unggulan yang dapat menarik wisatawan lokal dan mancanegara.
Dengan adanya tempat wisata yang diciptakan dan dikembangkan oleh masyarakat, diharapkan semakin banyak objek wisata yang dapat ditawarkan kepada wisatawan agar mereka tertarik berkunjung ke daerah ini, ujar Aufa.
Berita Terkait
5 kabupaten raih nominasi terbaik Lomba Kampung KB Sumsel 2024
Kamis, 28 Maret 2024 23:30 Wib
OKU Timur jadi penyumbang produksi Ikan Patin terbesar di Sumsel
Rabu, 27 Maret 2024 20:26 Wib
Pertanian di OKU Timur Sumsel sangat tergantung iklim
Jumat, 23 Februari 2024 18:06 Wib
Ogan Komering Ulu kembangkan budidaya cacing sutra
Rabu, 10 Januari 2024 19:12 Wib
Jamu "Kampung Pejabat" menjaga penjaja dan warga tetap sehat
Senin, 11 Desember 2023 10:45 Wib
Lanal Palembang dirikan Kampung Bahari Nusantara di Banyuasin
Kamis, 30 November 2023 0:06 Wib
OKU terima bantuan sarana perikanan
Selasa, 28 November 2023 22:09 Wib
Jokowi: Infrastruktur logistik perikanan perlu diperhatikan
Kamis, 23 November 2023 11:15 Wib