Batam (ANTARA) - Dua dari 40 orang Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang dikarantina di Kota Batam, Kepulauan Riau gagal kembali ke daerah asal karena kesalahan teknis.
"Ada kesalahan nama pada tiket," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Didi Kusmarjadi di Batam, Kamis.
Dua orang itu dikembalikan ke Rusun Pemkot Batam di Tanjunguncang, tempat keduanya ditampung selama menjalani karantina.
Sementara 38 orang rekannya kembali ke daerah asal masing-masing, yakni Surabaya, Jawa Timur dan Makassar Sulawesi Selatan.
Didi menyatakan sebelumnya, 5 PMI juga telah pulang ke Surabaya dan 11 lainnya ke Medan, Sumatera Utara.
Dengan begitu, kini tinggal 210 orang PMI yang masih menunggu kepulangan ke daerah masing-masing, karena masa karantina 14 hari telah selesai.
Ia menyatakan biaya kepulangan ke daerah ditanggung oleh masing-masing PMI dan selama berada di Rusun, kebutuhan hidupnya ditanggung Pemkot Batam.
PMI ini ditampung di Rusun Pemkot Batam Tanjunguncang sejak tiba dari Malaysia, akhir Mei 2019, menunggu waktu kepulangan ke daerah masing-masing.
Selain PMI, Pemkot Batam masih mengarantina 47 orang warga yang dikhawatirkan terpapar Virus Corona di Rusun BP Batam yang juga berloksi di Tanjunguncang.
Warga dari sejumlah kecamatan setempat masih menunggu hasil swab kedua, karena otoritas kesehatan Batam memutuskan setiap orang dengan hasil tes cepat reaktif harus melalui dua kali swab dengan hasil negatif. Apabila, dalam dua kali tes usap hasilnya negatif, baru bisa kembali ke rumah masing-masing.
Berita Terkait
Ada perdagangan orang di Apartemen Kalibata City
Senin, 18 Maret 2024 15:07 Wib
Pemkab OKU-BP2MI lanjutkan kerja sama beri perlindungan pekerja migran
Selasa, 6 Februari 2024 16:21 Wib
Protes berujung kerusuhan di Italia setelah migran tewas gantung diri
Selasa, 6 Februari 2024 9:19 Wib
Lomba foto dan konten kreator burung migran di Taman Tasional Sembilang Banyuasin
Minggu, 4 Februari 2024 12:51 Wib
PKS minta AMIN perhatikan pekerja migran jika menang Pemilu 2024
Minggu, 10 Desember 2023 19:29 Wib
BP3MI Sumsel masifkan sosialisasi cegah TPPO
Selasa, 5 Desember 2023 3:04 Wib
Imigrasi tunda pemberian paspor 2.846 pekerja migran nonprosedural
Kamis, 14 September 2023 16:04 Wib
OKU Sumsel gandeng BP2MI berikan perlindungan pekerja migran
Minggu, 25 Juni 2023 16:50 Wib