Jakarta (ANTARA) - YouTube selama sebulan ke depan akan menurunkan kualitas video ke "standard definition", berlaku secara global, untuk menyikapi lalu lintas internet selama pandemik virus corona.
Dikutip dari laman Cnet, kebijakan video standard definition ini sudah berlaku di Uni Eropa, Swiss, dan Inggris Raya.
Kualitas video di YouTube secara bertahap akan diturunkan mulai Selasa (24/3). Standard definition akan menjadi setelan utama di YouTube.
Sejak pandemik virus corona semakin parah, YouTube mencatat ada perubahan kebiasaan menonton.
Platform video milik Google itu kini memiliki sekitar 2 miliar pengguna setiap bulan, puncak penggunaan tidak jauh berbeda untuk saat ini.
YouTube melihat permintaan semakin meluas di jam-jam lain sehingga waktu puncak menonton menurun.
Berita Terkait
Pertumbuhan konsumsi musik daring di Indonesia tinggi
Rabu, 21 Juni 2023 14:48 Wib
Tiga tips "gaming" dan "streaming" di Galaxy A34 53 makin optimal
Senin, 20 Maret 2023 11:04 Wib
Konser 30 tahun Dewa 19 bisa disaksikanulang secara streaming
Jumat, 10 Maret 2023 11:22 Wib
Pedagang sebut tren berjualan "online" di Tiktok mulai menurun
Rabu, 25 Januari 2023 22:30 Wib
Dewa 19 siapkan tiket live streaming konser "30 Tahun Berkarya"
Kamis, 20 Oktober 2022 9:03 Wib
B.I, ITZY, dan SEVENTEEN bintangi kampanye "K-Pop ON!" di Spotify
Jumat, 26 Agustus 2022 11:47 Wib
"Secret Headquarters" tayang eksklusif layanan "streaming"
Sabtu, 13 Agustus 2022 17:44 Wib
Mike Tyson tuduh platform streaming Hulu "curi" kisah hidupnya
Selasa, 9 Agustus 2022 12:10 Wib