Jakarta (ANTARA) - Kepala Staf Kepresidenan RI, Moedoko yang telah menerima pembuat pesawat asal Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan, Chaerul, berharap dia bisa meningkatkan kreativitasnya dengan membuat pesawat tipe amfibi.
"Tadi juga saya sudah setelkan ada pengembangan pesawat jenis baru semacam amfibi dan dia (pesawat amfibi) terbang hanya 15- hingga 20 meter di atas permukaan laut," kata Moeldoko dalam jumpa pers di Jakarta, Senin.
,
Menurut dia, pesawat berjenis amfibi memiliki potensi yang baik untuk dikembangkan mengingat Indonesia sebagai negara kepulauan yang tersebar.
Moda transportasi amfibi itu diharap menjadi penghubung antar pulau.
"Biar semakin terinspirasi untuk melakukan temuan ke depan," ujar Moeldoko menyebutkan maksudnya menampilkan video pesawat amfibi itu.
Chaerul diterima oleh Moeldoko setelah video yang menayangkan pesawat buatannya mampu terbang viral di media sosial.
Dalam video yang beredar, pesawat jenis "ultra light" itu berhasil mengudara tidak kurang dari 1 menit 23 detik.
Sementara itu, Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsma TNI Fajar Adriyanto mengatakan semangat Chaerul merakit dan menerbangkan pesawat menjadi bukti kecintaan masyarakat kepada dunia dirgantara.
TNI AU,tambah Fajar akan memberi dukungan kepada Chaerul dengan mengikutsertakannya kepada Federasi Aero Sport Indonesia (FASI).
"TNI AU mewadahi semangat-semangat anak-anak seperti ini untuk terbang bersama kami dengan penuh keselamatan dan regulasi yang legal. Jadi kami membina, ini salah satu potensi kedirgantaraan," jelas Fajar.
Fajar pun berharap Chaerul dapat mengembangkan pesawat amfibi yang telah diperlihatkan dalam video oleh Moeldoko.
Chaerul berkunjung ke Jakarta dengan menumpang pesawat Hercules TNI AU dari Makassar pada Minggu (19/1).
Kunjungan tersebut merupakan undangan dari Kasau Marsekal TNI Yuyu Sutisna.