PON 2020 dorong ekonomi Papua

id BI: peningkatan aktifitas PON 2020 dorong ekonomi Papua

PON 2020 dorong ekonomi Papua

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua Joko Supratikto (ANTARA News Papua / Hendrina Dian Kandipi)

Jayapura (ANTARA) - Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua memperkirakan peningkatan aktivitas persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX pada 2020 di Bumi Cenderawasih mendorong pertumbuhan ekonomi wilayah setempat pada triwulan II/ 2019.

Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua Joko Supratikto kepada Antara di Jayapura, Jumat, mengatakan bahwa  dalam hal ini lapangan usaha konstruksi dan administrasi pemerintah diperkirakan tumbuh lebih tinggi.

"Jadi selain terkait dengan konstruksi, PON 2020 akan terkait pula dengan konsumsi yang akan dikeluarkan oleh pemerintah untuk membiayai berapa banyak atlet dan ofisial dalam kegiatan olahraga nasional ini," katanya.

Menurut Joko, pada momen ini akan ada pengeluaran yang akan dilakukan oleh pemerintah untuk membiayai kebutuhan para atlet PON XX di Papua.

"Aktivitas persiapan PON XX pada 2020 ini juga akan memacu peningkatan pendapatan asli daerah (PAD) di masing-masing kabupaten/kota yang menjadi klaster penyelenggaran kegiatan olahraga nasional tersebut," ujarnya.

Dia menjelaskan peningkatan PAD ini bisa dilihat dari kontribusi pendapatan atau pemasukan atas banyaknya dibangun hotel-hotel baru untuk tempat menginap para atlet dan ofisial peserta PON XX pada 2020.

"Pajak-pajak yang dikenakan pada hotel dan restoran ini otomatis akan menjadi salah satu sumber atau potensi PAD baru bagi kabupaten/kota dan Provinsi Papua," katanya.

Dia menambahkan selain itu, jasa usaha makanan atau katering untuk keperluan PON XX/2020, transportasi PON, juga  akan menjadi beberapa faktor yang mempengaruhi pertumbuhan ekonomi Papua.