BPS: Bumbu dapur sumbang inflasi April 2019

Palembang (ANTARA) - Produk bumbu dapur terutama bawang putih dan dan bawang merah berkemungkinan besar akan menyumbang inflasi Provinsi Sumatera Selatan pada April 2019.

Kepala Badan Pusat Statistik Provinsi Sumatera Selatan Endang Tri Wahyuningsih di Palembang, Rabu, mengatakan, perkiraan ini karena adanya gejolak harga bawang putih dan bawang merah sejak awal April.

Berdasarkan pantauan Antara pada saat dilakukannya Operasi Pasar oleh Kementerian Perdagangan di Pasar KM5 Palembang, Minggu (28/4), harga bawang putih berkisar Rp48.000-Rp50.000 per kg dan harga bawang merah Rp46.000-Rp48.000 per kg.

“Yang perlu diwaspadai kelompok bumbu dan daging ayam ras menjelang Ramadhan ini, seperti bawang putih dan bawang merah,” kata dia.

Jika merujuk data BPS tahun lalu, hal serupa juga terjadi tapi dengan komoditas berbeda yakni cabai merah, telur dan daging ayam ras.

Dengan pola yang nyaris serupa ini, Endang berharap dinas-dinas terkait dalam pemerintahan provinsi hingga kabupaten/kota sudah mengerti cara untuk mengatasinya.

Selain itu, yang patut juga diwaspadai yakni kenaikan harga transfortasi udara karena hingga kini penurunan harga yang dilakukan maskapai penerbangan belum memberikan pengaruh yang signifikan.

Namun, berdasarkan pendataan BPS, untuk komoditas besar terbilang menggembirakan karena tidak pernah berkontribusi untuk inflasi sejak beberapa bulan terakhir.

Selama Januari-Maret 2019, inflasi Sumsel diketahui selalu melampaui target, namun di April 2019 dipastikan akan terjadi gejolak karena akan memasuki Ramadan.

Sebelumnya, dalam rapat “High Level Meeting, Rapat Koordinasi Wilayah TPID se-Sumsel, mengantisipasi potensi inflasi menjelang Ramadhan dan Idul Fitri tahun 2019” di Palembang, Selasa (30/4) disebutkan tiga komoditas yakni bawang merah, bawang putih dan daging ayam ras melambung pada sepekan menjelang Ramadan di Provinsi Sumatera Selatan karena meningkatnya permintaan ternyata tidak diimbangi dengan ketersediaan stok.

Harga bawang putih masih berkisar Rp48.000-Rp50.000 per kg, harga bawang merah Rp46.000-Rp50.000 per kg, dan daging ayam ras Rp35.00-Rp38.000 per kg.

Kepala Dinas Perdagangan Sumsel Yustianus mengatakan untuk mengatasi ini dilakukan operasi pasar ke tingkat pedagang pengecer hingga konsumen di pasar tradisional dan kantor-kantor kelurahan. Selain itu juga dibuka toko tani yang menjual sembako dengan harga murah karena langsung membeli ke petani dan peternak.