Waisai (ANTARA) - Masyarakat Kampung Warimak, Distrik Teluk Mayalibit Kabupaten Raja Ampat, Provinsi Papua Barat menyelamatkan seekor lumba-lumba yang terdampar di pantai akibat terlilit jaring.
Warga di pesisir Pantai Warimak langsung membuka lilitan jaring di tubuh lumba-lumba tersebut dan melepaskannya kembali ke laut.
Esau (27) warga kampung Warimak di Waisai, Minggu mengatakan bahwa dirinya bersama masyarakat setempat menemukan lumba-lumba tersebut terdampar tidak berdaya di pantai karena terlilit jaring dua hari lalu.
Melihat kondisi ikan lumba-lumba tersebut, kata dia, masyarakat langsung membuka lilitan jaring dan langsung melepaskannya kembali ke laut.
Menurut Esau, saat ditemukan ikan lumba-lumba tersebut sempat mengeluarkan air mata. Masyarakat setempat sedih melihatnya.
Ia menjelaskan bahwa terdamparnya ikan lumba-lumba di Warimak teluk Mayalibit sudah dua kali dan masyarakat setempat menolong lumba-lumba tersebut dan melepaskan kembali ke laut.
"Kami sadar akan konservasi sehingga jika ada lumba-lumba terdampar di pantai masyarakat setempat menolong dan melepaskan kembali ke laut sehingga anak cucu juga bisa melihatnya di masa yang akan datang," tambah dia.
Berita Terkait
Polisi belikan telepon anak korban penipuan, ini kronologisnya
Senin, 15 April 2024 19:30 Wib
Nahkoda kapal nelayan mengakui iseng saat mengambil video lumba-lumba "tangkapan"
Rabu, 12 Januari 2022 6:06 Wib
Warganet ramai kecam penangkapan tujuh lumba-lumba di Pacitan
Senin, 10 Januari 2022 5:37 Wib
Empat lumba-lumba masih hidup dan dilepas ke laut
Senin, 10 Januari 2022 5:36 Wib
Seekor lumba-lumba ditemukan mati di pantai
Senin, 3 Januari 2022 12:18 Wib
Lumba-lumba mati terdampar di Pantai Padang
Minggu, 3 Oktober 2021 21:17 Wib
Lumba-lumba terdampar di empang warga
Kamis, 29 April 2021 23:43 Wib
Polisi tangkap nelayan perjualbelikan 9 lumba-lumba secara ilegal
Sabtu, 21 Maret 2020 13:01 Wib