Baturaja, Sumsel (ANTARA News Sumsel) - Pemerintah Desa Fajar Jaya, Kecamatan Lengkiti, Kabupaten Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan pada tahun ini akan mengelola modal dari agrobisnis sektor pertanian melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) setempat.
"Karena pertanian menjadi mata pencarian sebagian besar warga Fajar Jaya sehingga kami mengusulkan modal tambahan di bidang agrobisnis," kata Kepala Desa Fajar Jaya, Ogan Komering Ulu (OKU), Alfian di Baturaja, Jumat.
Menurut dia, keberadaan agrobisnis berbasis usaha pertanian tersebut dapat meningkatkan ekonomi desa karena petani tidak harus mengeluarkan modal yang besar dalam membeli bahan bercocok tanam seperti pembasmi hama, pupuk dan bibit tanaman.
"Selama ini petani di desa kami membeli kebutuhan bercocok tanam dengan modal yang tinggi," jelasnya.
Oleh karena itu, kata dia, melalui BUMDes desa setempat akan menyiapkan modal untuk melengkapi, memenuhi kebutuhan petani dengan harga yang lebih terjangkau.
"Keberadaan BUMdes sangat tepat untuk mengembangkan sektor pertanian," ungkapnya.
Selain itu, lanjut dia, menggunakan dana Alokasi Dana Desa (ADD) tahun ini pihaknya juga akan membangun Taman Pendidikan Alquran (TPA), lapangan voly, talud dan jalan setapak di desa setempat sepanjang 300 meter.
Pembangunan jalan setapak menuju ke kebun warga yang akan dibangun tersebut agar petani lebih mudah mengangkut hasil perkebunan untuk dijual guna memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
"Dengan dibangunnya jalan ini petani nantinya lebih mudah mengangkut hasil kebun dapat menggunakan kendaraan sepeda motor," ujarnya.
Desa di OKU kelola modal dari Agrobisnis
Arsip- Sejumlah petani menggarap lahan pertanian palawija. (ANTARA FOTO/Arif Firmansyah)
