Jakarta (ANTARA News Sumsel) - Snap Inc, pemilik media sosial Snapchat, mengumumkan Chief Strategy Officer mereka, Imran Khan, akan mundur, nemun tidak diketahui kapan hari terakhirnya di perusahaan tersebut.
Khan, 41, menjabat sejak 2015 dan dia juga menjadi tokoh penting yang membawa Snap Inc masuk ke pasar bursa saham tahun lalu. Menurut laman Reuters, Khan menjadi pejabat terbaru yang meninggalkan perusahaan yang sedang dilanda penurunan jumlah pengguna, terutama ketika mereka merancang ulang tampilan Snapchat.
Sebelum Khan, kepala keuangan Andrew Vollero dan wakil direktur teknis monetisasi Stuart Bowers keluar pada Mei lalu. Bowers akhirnya bergabung dengan Tesla Inc.
Snap menegaskan kepergian Imran Khan tidak berkaitan dengan perselisihan dan dia tetap berada di posisi tersebut untuk periode sementara.
Agustus lalu, Snap kehilangan banyak pengguna harian karena rancangan ulang Snapchat, namun, pendapatan mereka per kuartal membaik berkat iklan.
Analis dri Pivotal Research Group, Brian Weiser, menilai perusahaan tersebut mengalami kendala dalam masalah komersial juga pengguna karena ekspektasi mereka yang cenderung optimistis.
Berita Terkait
Orang tua perlu kritis dalam menyaring isu kesehatan di media sosial
Senin, 18 November 2024 16:12 Wib
DJP Sumsel Babel sinergi publikasi untuk capai target pajak
Rabu, 13 November 2024 20:15 Wib
Media AS: Peretas China sadap telepon pengacara Trump
Jumat, 8 November 2024 16:36 Wib
Karyawan BBC menuduh perusahaannya menyiarkan peliputan memihak Israel
Senin, 4 November 2024 15:55 Wib
Media: Serangan drone Hizbullah melukai 67 warga Israel di Haifa
Senin, 14 Oktober 2024 12:16 Wib
Media: AS tawarkan 'paket kompensasi' jika Israel tak serang Iran
Senin, 7 Oktober 2024 8:47 Wib
Bijak bermedia sosial agar tidak terjebak "FOMO"
Selasa, 1 Oktober 2024 12:35 Wib
Waspadai tipumuslihat "dokter AI" di media sosial
Kamis, 29 Agustus 2024 16:21 Wib