Natalie buka kran emas kejuaraan dunia universitas

id Natalie Chriselda Tanasa,kejuaraan dunia wushu,berita sumsel,berita palembang,berita antara,PB Wushu Indonesia,Herman Wijaya

Natalie buka kran emas kejuaraan dunia universitas

Natalie Chriselda Tanasa. (ANTARA/M Agung Rajasa)

Jakarta (ANTARA News Sumsel) - Natalie Chriselda Tanasa membuka kran emas bagi kontingen Indonesia pada kejuaraan dunia wushu antar universitas atau "FISU World University Wushu Championship" di Makau, China, Sabtu (4/8) setelah mampu meraih poin tertinggi pada nomor changquan putri.

Mahasiswi Universitas Surabaya itu berdasarkan data dari Pengurus Besar Wushu Indonesia (PB WI) yang diterima media di Jakarta, Minggu, mendapatkan nilai 9,30. Medali perak direbut atlet asal Taiwan, Lin yiping dengan nilai 9 ,24 dan medali perunggu direbut oleh wakil Malaysia, Cheah Aggie dengan nilai 9,20.

"Medali dari Natalie adalah emas pertama bagi kontingen Indonesia. Mudah-mudahan ada tambahan emas lagi ," kata manajer kontingen Indonesia, Heny Setyawati dalam keterangan resminya.

Selain meraih satu emas lewat Natalie Chriselda Tanasa, kontingen Indonesia juga meraih satu medali perak lewat Kamilla Lituhayu dan dua medali perunggu yang diraih oleh Wiliam Ajinata dan Natalie Chriselda Natasa dari nomor yang berbeda.

Sementara itu Kabid Binpres PB Wushu Indonesia Herman Wijaya mengemukakan, atlet yang dikirim ke kejuaraan dunia antar universitas ini merupakan hasil dari kejurnas wushu Piala Raja di Yogyakarta Maret lalu.

"Mereka yang dikirim ini berstatus mahasiswa dan berstatus juara," kata Herman Wijaya.

Kontingen Indonesia pada kejuaraan dunia Wushu antar universitas berkekuatan tujuh atlet yang terdiri empat atlet dari disiplin taolu (seni) dan tiga atlet untuk disiplin sanda (tarung). Atlet dari 25 negara ikut ambil bagian dalam kejuaraan tersebut.