IPOL: IPK Dodi-Giri berpotensi menang

Palembang (ANTARA News Sumsel) - Berdasarkan survei IPOL Indonesia Indeks Pemenang Kepala Daerah (IPK) pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sumatera Selatan Dodi Reza Alex-Giri Ramanda menempati urutan pertama dan?sangat berpotensi memenangkan pilkada Sumsel 2018.

Kemudian disusul Herman Deru-Mawardi Yahya, Ishak Mekki-Yudha Pratomo dan Aswari-Irwansyah, kata Founder and CEO IPOL Indonesia, Petrus Hariyanto di Palembang, Selasa.

Menurut dia, pertempuran keras terjadi antara Dodi, Herman Deru dan Ishak Mekki yang akan memanfaatkan momen H-1.

Prediksi keunggulan Dodi secara IPK yang bersaing ketat dengan Herman Deru dan Ishak Mekki dikisaran 50 ribuan suara.

Ia menyatakan, rilis POL Indonesia kali ini menampilkan metode yang berbeda. Tidak saja menilai dari sisi riset tapi juga enam elemen pengolahan data.

"Metode ini kami sebut dengan IPOl Inside, yaitu Metode Mix Methode yang membaca dan memprediksi kemenangan kandidat berbasis teknologi politik," ujarnya.

Dalam pemenangan pemilu, Big Data dan Jaringan IPOL di Indonesia semua data dan analisis dikaji secara mendalam oleh tim ahli di IPOl Riset-IPOl Institute dan IPOL Success sebelum data dirilis untuk pilkada Sumsel.

IPOL ini menggabungkan enam elemen data antara lain data peta politik Pilkada? 2008, 2013 (kecenderungan 10-15 tahun terakhir) dan Pergerakan Sebaran Suara Kandidat 2018.

Selanjutnya data karateristik trend elektabiiitas tetap sekitar hampir enam juta pemilih Sumsel. Selanjutnya riset tokoh berpengaruh di Sumsel, data viral di sosial media, big data IPOL media monitoring (monitoring terkini pergerakan trend dan issue media monitoring)

Kemudian data hasil pantauan pergerakan jaringan IPOL Indonesia yang meliputi pengkondisian tim pemenangan kandidat, saksi dan pergerakan suara pasti dan pengamanan).

Ia menjelaskan,?indeks pemenang kepala daerah (IPK) Herman Deru-Mawardi Yahya sebesar 3,6 kemudian Aswari-Irwansyah 2,8 selanjutnya Ishak Mekki-Yudha Pratomo 3,3 dan Dodi-Giri 3,8.

Ia menuturkan,?Pilkada Gubernur 2018 ini tak jauh beda dengan Pemilu Gubernur Sumsel 2008 dan 2013. Artinya Alex Noerdin tetap menjadi faktor menentukan.

Namun kali ini Alex Noerdin tidak maju dan merekomendasi Dodi Reza Alex untuk maju dalam Pilkada Sumsel 2018 menggadeng Giri Ramandha N Kiemas. Pasangan yang mengusung nama besar ayahnya.

Sebagai lembaga independen, IPOL Indonesia secara cermat juga memberi cara pandang beda terhadap kompetisi Pilkada Sumsel 2018.

Meski diprediksi Dodi unggul melalui IPK secara perolehan suara dan tren terkini yang harus diakui adalah Herman Deru secara potensi elektabilitas masih unggul tipis dari Dodi.

Dengan begitu bakal terjadi persaingan suara secara ketat antara Dodi-Giri versus Herman Deru-Mawardi Yahya di seluruh kabupaten dan kota di Sumatera Selatan.

Pasangan Herman Deru-Mawardi Yahya berpotensi unggul tipis untuk memenangi pertarungan dengan meraup 30,64 persen suara kemudian pasangan Dodi-Giri mengambil 29,46 persen suara.

Disusul pasangan lshak Mekki-Yudha Pratomo 26,74 persen serta posisi terakhir diambil pasangan Saefudin Aswari- Irwansyah 12,43 persen.