Dinas Kebudayaan lestarikan cagar budaya

Palembang  (ANTARA News Sumsel) - Dinas Kebudayaan Palembang, Sumatera Selatan, berupaya melestarikan benda cagar budaya terutama yang terkait dengan perjalanan sejarah Bumi Sriwijaya itu.

"Benda cagar budaya perlu dilestarikan sehingga bisa menjadi bukti perjalanan sejarah kota yang berdasarkan prasasti Kedudukan Bukit sudah ada sejak 16 Juni 682, dan sumber pengetahuan bagi generasi penerus," kata Kepala Dinas Kebudayaan Kota Palembang, Sudirman Tegoeh di Palembang, Kamis.

Menurut dia, salah satu benda cagar budaya yang baru-baru ini diperoleh dari warga yakni keris kuno yang diperkirakan berhubungan dengan perjalanan sejarah Kota Palembang.

Keris yang saat ini disimpan Bidang Cagar Budaya dan Permuseuman Dinas Kebudayaan Kota Palembang, ditemukan warga dari dasar Sungai Musi, katanya.

Dia menjelaskan, salah satu tugas pihaknya yakni melestarikan peninggalan sejarah Kota Palembang baik berupa benda cagar budaya maupun bukan benda.

Untuk melestarikan peninggalan sejarah kota ini, diharapkan dukungan dari semua pihak dan lapisan masyarakat karena pihaknya memiliki keterbatasan dana dan personel untuk melakukan pelacakan keberadaan benda cagar budaya yang kemungkinan masih banyak terkubur di dasar Sungai Musi dan tempat lainnya.

Bagi masyarakat yang menemukan benda sejarah itu diharapkan segera melaporkan kepada pihaknya untuk dilakukan pendataan dan diberikan kompensasi untuk menjadi koleksi museum Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II Palembang, kata Sudirman.