Pencocokan data pemilih di Sumsel 85 persen

Palembang  (ANTARA News Sumsel) - Pencocokan dan penelitian data pemilih pilkada serentak 2018 pada tahap dua di Sumatera Selatan mencapai 85 persen sehingga diharapkan bisa selesai tepat waktu.

Komisioner Komisi Pemilihan Umum Sumatera Selatan, Heny Susantih di Palembang, Rabu mengatakan, berdasarkan laporan yang masuk untuk pencocokan dan penelitian data pemilih pada tahap dua sudah mencapai sekitar 80-85 persen.

Menurut dia, sebagian kabupaten di Sumsel itu kecamatannya sudah banyak yang mencapai 100 persen untuk pencocokan dan penelitian data pemilih.

"Sekarang ini sudah masuk tahap tiga dan petugas masih terus melakukan pendataan sehingga diharapkan bisa selesai tepat waktu," katanya.

Namun, kendala di lapangan masih ditemukan petugas seperti warga yang tidak punya KTP-elektronik, dan tidak memiliki identitas misalnya di Air Sugihan.

Jadi, data-data seperti itu akan dikoordinasikan dengan pihak Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil, ujarnya.

Sementara untuk warga binaan yang berada di lembaga pemasyarakatan, ia menuturkan, pihaknya akan tetap mengupayakan data kependudukannya, karena warga binaan yang bisa memberikan hak pilihnya adalah mereka memiliki kartu identitas kependudukan di wilayah pemilihan.

Berdasarkan daftar penduduk potensial pemilih pemilu (DP4) yang diterima KPU sebanyak 5.885.836 pemilih di Sumsel dan jumlah itu yang dilakukan pendataan dan penelitian oleh petugas panitia pemutakhiran data pemilih (PPDP).

Pilkada serentak 2018 diikuti sembilan kabupaten dan kota di Sumsel ditambah pemilihan gubernur dan wakil gubernur Sumatera Selatan.