Maryanto padukan seni akrilik dengan lampu led

id Maryanto, bidang elektronik, merakit karya seni, berbahan akrilik, Light Emitting Diode, light Emitting Diode' (LED) VU tower akrilik

Sleman (Antarasumsel.com) - Berawal dari hobi di bidang elektronik, Maryanto  warga Perumahan Duwet Asri, Dusun Salakan, Kalasan, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta merakit karya seni berbahan akrilik yang dipadukan dengan teknologi "Light Emitting Diode".

"Ide pembuatan 'Light Emitting Diode' (LED) VU tower akrilik, awalnya muncul dari hobi saya mengotak-atik barang elektronik sejak kelas 3 SMP, khususnya yang berhubungan dengan audio," kata Maryanto di Sleman, Rabu.

Melalui tangan kreatif Maryanto, teknologi LED mampu dipadupadankan dengan kreativitas seni sehingga menciptakan suatu karya yang menarik.

"Ide awalnya dari perangkat amplifier di rumah yang rusak, dan berminggu-minggu hanya teronggok. Setelah saya pelajari, saya coba memperbaiki peralatan amplifier itu dan ternyata berhasil," katanya.

Menurut dia, seni LED VU tower akrilik, percobaannya dilakukannya mulai sekitar empat tahun lalu. Komponen utama alat ini menggunakan rangkaian tertentu yang mampu menghasilkan ritme nyala lampu LED sesuai sinyal audio.

"Bahan pendukungnya berupa lembaran papan akrilik warna bening yang didesain sedemikian rupa dengan bentuk menyerupai gedung bertingkat," katanya.

Ia mengatakan, peralatan ini juga bisa berfungsi sebagai pengganti sistem lampu audio yang selama ini kerap menggunakan sinar laser sebagai sumber cahaya. Selain itu juga bisa diaplikasikan untuk melengkapi peralatan audio indoor maupun outdoor.

"Memang awalnya ini hanya sebagai hobi saja tapi ternyata cukup banyak yang tertarik. Beberapa kali, saya mendapat pesanan yang kebanyakan datang dari luar kota. Akhirnya saya tekuni menjadi sebuah bisnis," katanya.

Maryanto mengatakan, tiap unit dipasarkan dengan harga paling rendah Rp300 ribu, disesuaikan dengan ukuran alat.

"Memang masih banyak kendala terutama karena masyarakat belum familiar dengan produk semacam ini," katanya.

Ia mengatakan, selain LED VU tower akrilik, dirinya juga mengembangkan kerajinan grafir akrilik yang juga dipadukan dengan LED sehingga bisa menghasilkan nyala lampu yang menyorot lukisan grafir pada akrilik.

"Saya mulai mencoba untuk memperkenalkan karya seni ini, karena produk ini memang belum banyak dikenal masyarakat luas. Harapannya jika sudah banyak yang mengenal, pemesanan juga akan semakin meningkat," katanya.