Penulisan kaligrafi 100 meter rampung

id kaligrafi, pameran kaligrafi

Penulisan kaligrafi 100 meter rampung

Pembuatan kaligrafi di atas kain sepanjang 100 meter dikejakan selama pelaksanaan MTQ Internasional di Palembang, 23-27 September 2014 (Foto: antarasumsel.com/14/Feny Selly)

Palembang (ANTARA Sumsel) - Penulisan kaligrafi Surat Yasin sepanjang 100 meter di arena pameran Musabaqah Tilawatil Quran Internasional Palembang Provinsi Sumatera Selatan, 23--27 September 2014, Jumat, telah rampung.

Pembuatan kaligrafi dengan penggoresan cat ke kain pertamanya dilaksanakan oleh Gubernur Sumsel Alex Noerdin saat pembukaan pameran di Palembang, Senin (22/9) petang itu, sudah rampung.

Lembaga Kaligrafi Indonesia Cendekia Faiha Sumsel telah merampungkan penulisan kaligrafi sepanjang 100 meter, kata Suryadi, koordinator lapangan pembuatan kaligrafi Surat Yasin sepanjang 100 meter.

Lebih lanjut dia mengatakan, pengerjaannya dilaksanakan 24 jam dengan tenaga seniman sebanyak 18 orang yang merupakan anggota Lembaga Kaligrafi Sumsel dari beberapa kabupaten dan kota di daerah ini.

Kabupaten yang ikut dalam penulisan kaligrafi itu, antara lain Ogan Komering Ulu Timur, Musi Rawas, Lubuklinggau, Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir, Muaraenim, dan Palembang.

Menurut dia, pengerjaan kaligrafi tersebut tidak menemui banyak kendala yang berarti dan proses pengerjaan juga berjalan lancar.

Pihaknya juga sangat senang karena bisa menyelesaikan kaligrafi Surat Yasin sepanjang 100 meter tersebut sebelum target maksimal dalam waktu tiga hari.

Dia mengatakan, tujuan dari LKI Cendekia Faiha Sumsel membuat kaligrafi Surat Yasin itu sebagai bentuk partisipasi dalam menyemarakkan kegiatan MTQ Internasional yang berlangsung di Kota Palembang.

Selain itu, kegiatan itu menjadi awal bagi Gerakan Kaligrafi Sumsel agar seni kaligrafi semakin diminati masyarakat.

Pihaknya tidak menyangka MTQ Internasional 2014 ini bisa berjalan dengan sukses dan lancar.

Dia menyatakan, agenda selanjutnya akan melaksanakan pameran bersama Lembaga Kaligrafi Indonesia setiap tahun pada hari-hari besar Islam.