Palembang (ANTARA) -
Komite Pengawas Perpajakan (Komwasjak) Kementerian Keuangan gencarkan ncaran sosialisasi pajak yang lebih baik bagi warga Kota Palembang, Sumatera Selatan untuk meningkatkan minat bayar pajak.
 
"Hari ini kami telah mendengarkan masukan-masukan terkait dengan perpajakan di Kota Palembang, Sumatera Selatan," kata Wakil Ketua Komwasjak Zainal Arifin Mochtar di Palembang, Selasa.
 
Ia menambahkan dalam keluhan tersebut banyak terdapat masukan yang membahas soal sosialisasi yang dibutuhkan secara lebih baik terkait perpajakan dan bea cukai.
 
"Kami akan menyampaikan ke Ditjen Pajak Palembang apakah terkait sosialisasi, dan apabila sudah terlaksana kami akan mempertanyakan kenapa seperti belum tersampaikan kepada masyarakat," katanya.
Ia menambahkan selain sosialisasi terdapat juga masukan yang bersifat seperti laporan dari beberapa sekretariat pelayanan. Kemudian ada juga masukan yang kurang pas seperti pajak daerah yang merupakan tingkat pemerintah daerah.
 
"Meskipun bersifat tingkat pemerintah daerah, namun kami juga akan menyampaikan ke pemda," katanya pula.
 
Ia menyebutkan bahwa tidak semua masukan bisa langsung dirubah secara langsung karena berkaitan dengan undang-undang yang berlaku.
 
Pengawasan yang dilakukan pihaknya tentu berkaitan dengan strategi masukan misalnya ada petugas pajak yang melakukan perilaku suap, maka pihaknya mendorong untuk penanganan.
 
Misalnya mengaplikasikan sistem antisipasi penyuapan dan pengaduan akan dilaporkan ke pajak.
 
Sejauh ini Kota Palembang merupakan Kota kelima setelah Jakarta, Surabaya, Medan, dan Palembang yang dan telah banyak terselesaikan permasalahan pajak.   

Pewarta : M. Imam Pramana
Uploader : Aang Sabarudin
Copyright © ANTARA 2024