Palembang (ANTARA) - Penjabat Gubernur Sumatera Selatan Agus Fatoni menyebutkan perempuan berperan penting dalam menurunkan angka stunting di wilayah itu.

Fatoni saat menghadiri puncak peringatan Hari Ibu ke- 95 Tahun 2023, di Palembang, Kamis, mengatakan pentingnya peran perempuan dalam menurunkan angka prevalensi stunting di Sumsel.
 
Berdasarkan data Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022, prevalensi stunting di Sumatera Selatan turun dari 24,8 persen menjadi 18,6 persen.

“Angka ini lebih rendah dari prevalensi nasional sebesar 21,6 persen. Bahkan Sumsel masuk dalam tiga besar daerah yang berhasil menurunkan angka stunting dengan sangat signifikan. Sumsel mampu menurunkan angka stunting 6,2 persen melebihi capaian nasional di tahun 2022,” katanya.

Ia berharap permasalahan stunting ini bisa segera dituntaskan, begitu juga penanganan kemiskinan ekstrem.

“Peran ibu juga sangat penting dalam mengentaskan kemiskinan ekstrem yang menjadi program pemerintah. Selain itu juga yang tidak kalah penting adalah penanganan inflasi, karena inflasi juga bisa berdampak terhadap stunting dan kemiskinan ekstrem,” ujarnya.
Selain itu Fatoni juga berterima kasih kepada seluruh pemangku kepentingan dan komponen masyarakat yang telah bergerak menangani permasalahan stunting di Sumsel.

“Pemprov Sumsel juga telah melakukan dan mengangkat anak-anak stunting menjadi anak-anak asuh, baik oleh pejabat pemerintah provinsi Sumsel, pemerintah daerah oleh kabupaten atau kota, maupun BUMD, BUMN dan individu- individu,” kata dia.

Pada acara ini juga sekaligus diserahkan penghargaan kepada 17 perempuan pemimpin desa atau kelurahan inspiratif, penghargaan untuk daerah yang responsif gender tahun 2023 serta perusahaan pembina terbaik tenaga kerja perempuan tahun 2023.

Pewarta : Ahmad Rafli Baiduri
Uploader : Aang Sabarudin
Copyright © ANTARA 2024