Palembang (ANTARA) - Aplikasi Grab menghadirkan Festival Legendaris GrabFood di Area Car Free Day Kambang Iwak Palembang, Minggu (13/11), untuk sekaligus merayakan Hari Pahlawan
Acara ini juga menjadi momen apresiasi bagi para pahlawan lokal seperti pemilik usaha yang melestarikan khasanah kuliner kota Palembang, para mitra pengemudi Grab yang berperan aktif di lingkungan sekitar, serta tokoh lokal legendaris yang telah memberikan kontribusi positif terhadap kota Palembang.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Festival Legendaris GrabFood nasional yang diselenggarakan di delapan kota yaitu Palembang, Medan, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, dan Makassar.
Head of Marketing GrabFood & GrabMart, Grab Indonesia Hadi Surya Koe mengatakan Festival Legendaris GrabFood menjadi momen khusus untuk memberikan apresiasi bagi para pahlawan lokal yang telah berjasa dalam memberikan
kontribusi bagi Kota Palembang.
Melalui acara ini, masyarakat Indonesia dapat terus menikmati sajian lokal kebanggaan Kota Palembang.
Pada kesempatan ini, GrabFood juga mengapresiasi Alif Priyono yang dikenal sebagai seniman yang peduli akan kelestarian lingkungan. Ia dikenal sebagai seniman daur ulang dengan semboyan “Waste to Art” yang berarti dari sampah menjadi seni, dan ia telah menghasilkan lebih dari 1.000 lukisan daur ulang selama berdomisili di Palembang.
Tidak hanya tokoh lokal dan resto legendaris, apresiasi juga diberikan kepada para mitra pengemudi Grab yang menunjukkan peran aktifnya bagi lingkungan sekitar.
Para mitra pengemudi adalah nadi bagi layanan GrabFood di Kota Palembang karena atas peran mereka dalam mendukung operasional Grab maka dapat berkontribusi untuk lingkungan sekitar.
“Kami tentunya sangat berterima kasih kepada para mitra pengemudi Grab,” kata Hadi.
Acara Festival Legendaris GrabFood ini digelar dengan menghadirkan berbagai keseruan bagi masyarakat setempat seperti Zumba, mini games dan pertunjukan musik.
Acara juga didukung oleh Frestea Nusantara dan Le Minerale yang menyediakan produk-produk minuman sebagai pendamping santapan legendaris di festival ini.
Acara ini juga menjadi momen apresiasi bagi para pahlawan lokal seperti pemilik usaha yang melestarikan khasanah kuliner kota Palembang, para mitra pengemudi Grab yang berperan aktif di lingkungan sekitar, serta tokoh lokal legendaris yang telah memberikan kontribusi positif terhadap kota Palembang.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian Festival Legendaris GrabFood nasional yang diselenggarakan di delapan kota yaitu Palembang, Medan, Jakarta, Bandung, Semarang, Yogyakarta, Surabaya, dan Makassar.
Head of Marketing GrabFood & GrabMart, Grab Indonesia Hadi Surya Koe mengatakan Festival Legendaris GrabFood menjadi momen khusus untuk memberikan apresiasi bagi para pahlawan lokal yang telah berjasa dalam memberikan
kontribusi bagi Kota Palembang.
Melalui acara ini, masyarakat Indonesia dapat terus menikmati sajian lokal kebanggaan Kota Palembang.
Pada kesempatan ini, GrabFood juga mengapresiasi Alif Priyono yang dikenal sebagai seniman yang peduli akan kelestarian lingkungan. Ia dikenal sebagai seniman daur ulang dengan semboyan “Waste to Art” yang berarti dari sampah menjadi seni, dan ia telah menghasilkan lebih dari 1.000 lukisan daur ulang selama berdomisili di Palembang.
Tidak hanya tokoh lokal dan resto legendaris, apresiasi juga diberikan kepada para mitra pengemudi Grab yang menunjukkan peran aktifnya bagi lingkungan sekitar.
Para mitra pengemudi adalah nadi bagi layanan GrabFood di Kota Palembang karena atas peran mereka dalam mendukung operasional Grab maka dapat berkontribusi untuk lingkungan sekitar.
“Kami tentunya sangat berterima kasih kepada para mitra pengemudi Grab,” kata Hadi.
Acara Festival Legendaris GrabFood ini digelar dengan menghadirkan berbagai keseruan bagi masyarakat setempat seperti Zumba, mini games dan pertunjukan musik.
Acara juga didukung oleh Frestea Nusantara dan Le Minerale yang menyediakan produk-produk minuman sebagai pendamping santapan legendaris di festival ini.