Jakarta (ANTARA) - Demi mendekati karakter Gepeng Srimulat, Bio One rela menjalani serangkaian perubahan penampilan mulai dari memangkas rambutnya hingga diet ekstrem, supaya karakternya dapat mendekati komedian legendaris tersebut.
"Banyak yang harus dilakukan. Mulai dari mengubah penampilan hingga gaya bicara," ungkap Bio di Epicentrum, Jakarta Selatan, Kamis (12/4).
Sebelumnya, Bio dan para pemain dari film "Srimulat: Hil Yang Mustahal" menjalani proses selama 4 bulan untuk mempelajari Bahasa Jawa. Namun tak hanya itu proses yang harus dijalani oleh Bio One.
Untuk bisa menyerupai mendiang Gepeng secara fisik, Bio mengaku harus menurunkan berat badannya hingga 10 kilogram. Oleh sebab itu, Bio pun menjalani diet ekstrem untuk menapatkan bentuk fisik yang sesuai dengan karakter asli dari Gepeng.
"Aku diet ekstrem dengan menurunkan porsi makan. Bahkan, kadang nggak makan 3 sampai 5 hari. Dari berat 66 kilogram, turun jadi 56 kilogram. Sampai dikira orang mau mati," kata Bio.
Bio berharap usahanya demi film "Srimulat: Hil Yang Mustahal" tidak sia-sia. Dia mengatakan bahwa semoga jokes yang ditampilkan di film tersebut dapat dinikmati oleh anak muda masa kini.
"Semoga jokes yang ditampilkan dalam film ini bisa lintas generasi," pungkasnya.
"Banyak yang harus dilakukan. Mulai dari mengubah penampilan hingga gaya bicara," ungkap Bio di Epicentrum, Jakarta Selatan, Kamis (12/4).
Sebelumnya, Bio dan para pemain dari film "Srimulat: Hil Yang Mustahal" menjalani proses selama 4 bulan untuk mempelajari Bahasa Jawa. Namun tak hanya itu proses yang harus dijalani oleh Bio One.
Untuk bisa menyerupai mendiang Gepeng secara fisik, Bio mengaku harus menurunkan berat badannya hingga 10 kilogram. Oleh sebab itu, Bio pun menjalani diet ekstrem untuk menapatkan bentuk fisik yang sesuai dengan karakter asli dari Gepeng.
"Aku diet ekstrem dengan menurunkan porsi makan. Bahkan, kadang nggak makan 3 sampai 5 hari. Dari berat 66 kilogram, turun jadi 56 kilogram. Sampai dikira orang mau mati," kata Bio.
Bio berharap usahanya demi film "Srimulat: Hil Yang Mustahal" tidak sia-sia. Dia mengatakan bahwa semoga jokes yang ditampilkan di film tersebut dapat dinikmati oleh anak muda masa kini.
"Semoga jokes yang ditampilkan dalam film ini bisa lintas generasi," pungkasnya.