Palembang (ANTARA) - Kepolisian Daerah Sumatera Selatan menyiapkan bantuan sosial untuk warga yang terinfeksi virus corona dan menjalani isolasi mandiri dan ekonominya terdampak pandemi COVID-19.
Dengan bantuan sosial berupa beras itu, masyarakat yang sedang menjalani isolasi mandiri tidak keluar rumah mencari makanan dan mengurangi beban keluarga yang ekonominya terdampak pandemi, kata Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol. Supriadi di Palembang, Sabtu.
Dia menjelaskan, pada tahap pertama bantuan satu ton beras kemasan lima kilogram dikirim ke lima satuan wilayah yakni Polrestabes Palembang, Polres Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir, Banyuasin dan Polres Muratara.
Bantuan sosial untuk masyarakat terdampak COVID-19 berupa beras ke lima satwil tersebut dilepas langsung Kapolda Sumsel Irjen Pol Prof Dr Eko Indra Heri S MM, Jumat (16/7) sore.
Baca juga: Polda Sumsel ajak perusahaan ciptakan kekebalan kelompok dari ancaman COVID-19
"Bantuan beras tersebut hari ini sudah sampai di masing-masing satwil dan diharapkan secara bertahap mulai didistribusikan kepada masyarakat terutama yang menjalani isolasi mandiri agar yang bersangkutan tetap berada di rumah hingga dinyatakan negatif COVID-19," ujarnya.
Menurut dia, bantuan beras tersebut akan terus disalurkan secara bertahap ke 12 satwil lainnya sehingga bisa dicegah timbulnya permasalahan sosial akibat pandemi COVID-19 yang cukup panjang.
Bagi satwil atau polres yang membutuhkan bantuan beras yamg lebih banyak karena terjadi lonjakan kasus COVID-19, Polda Sumsel akan memberikan tambahan (mem-backup).
Sebagai gambaran jika ada Polres A yang kekurangan beras untuk bansos COVID-19, akan dikirim tambahan bantuan sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat.
Untuk membantu masyarakat yang mengalami kondisi sulit di masa pandemi COVID-19 ini, pihaknya mendapat dukungan stok 94,8 ton beras dari Masyarakat Peduli Corona (MPC) Palembang, kata Kabid Humas.
Baca juga: Polda Sumsel gandeng OKI Pulp bantu kebutuhan oksigen RS COVID-19
Dengan bantuan sosial berupa beras itu, masyarakat yang sedang menjalani isolasi mandiri tidak keluar rumah mencari makanan dan mengurangi beban keluarga yang ekonominya terdampak pandemi, kata Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol. Supriadi di Palembang, Sabtu.
Dia menjelaskan, pada tahap pertama bantuan satu ton beras kemasan lima kilogram dikirim ke lima satuan wilayah yakni Polrestabes Palembang, Polres Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir, Banyuasin dan Polres Muratara.
Bantuan sosial untuk masyarakat terdampak COVID-19 berupa beras ke lima satwil tersebut dilepas langsung Kapolda Sumsel Irjen Pol Prof Dr Eko Indra Heri S MM, Jumat (16/7) sore.
Baca juga: Polda Sumsel ajak perusahaan ciptakan kekebalan kelompok dari ancaman COVID-19
"Bantuan beras tersebut hari ini sudah sampai di masing-masing satwil dan diharapkan secara bertahap mulai didistribusikan kepada masyarakat terutama yang menjalani isolasi mandiri agar yang bersangkutan tetap berada di rumah hingga dinyatakan negatif COVID-19," ujarnya.
Menurut dia, bantuan beras tersebut akan terus disalurkan secara bertahap ke 12 satwil lainnya sehingga bisa dicegah timbulnya permasalahan sosial akibat pandemi COVID-19 yang cukup panjang.
Bagi satwil atau polres yang membutuhkan bantuan beras yamg lebih banyak karena terjadi lonjakan kasus COVID-19, Polda Sumsel akan memberikan tambahan (mem-backup).
Sebagai gambaran jika ada Polres A yang kekurangan beras untuk bansos COVID-19, akan dikirim tambahan bantuan sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat.
Untuk membantu masyarakat yang mengalami kondisi sulit di masa pandemi COVID-19 ini, pihaknya mendapat dukungan stok 94,8 ton beras dari Masyarakat Peduli Corona (MPC) Palembang, kata Kabid Humas.
Baca juga: Polda Sumsel gandeng OKI Pulp bantu kebutuhan oksigen RS COVID-19