Baturaja (ANTARA) - Satreskrim Polres Ogan Komering Ulu, Sumatera Selatan, mengamankan enam orang pemuda diduga preman dalam operasi pemberantasan premanisme yang digelar di Kota Baturaja, Sabtu.

"Operasi pemberantasan premanisme ini menindaklanjuti instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk memberantas aksi preman yang meresahkan masyarakat," kata Kasat Reskrim Polres Ogan Komering Ulu (OKU), AKP Priyatno di Baturaja.

Menindaklanjuti instruksi tersebut, kata dia, pihaknya menggelar operasi di sejumlah titik lokasi yang dinilai rawan aksi premanisme seperti di Pasar Baru, Taman Kota dan Simpang Empat Air Paoh.

Dalam operasi tersebut, polisi mengamankan enam orang preman yang kerap meresahkan masyarakat sekitar.

Enam preman tersebut terdiri atas tiga orang juru parkir di Pasar Baru dan tiga anak punk yang kerap mangkal di simpang empat lampu merah Desa Air Paoh dan Taman Kota Baturaja.

“Juru parkir dan pengamen atau anak punk ini hanyalah modus para pelaku saja,” ujar Kasat.

Keenam pelaku yang ditangkap tersebut saat ini diamankan di Mapolres OKU untuk diberikan pembinaan sebelum diserahkan ke Dinas Sosial Kabupaten OKU.

"Para preman ini nantinya akan diserahkan ke Dinas Sosial untuk diberikan pembinaan ulang agar tidak mengulangi perbuatannya lagi," ujarnya.


Pewarta : Edo Purmana
Uploader : Aang Sabarudin
Copyright © ANTARA 2024