Jakarta (ANTARA) - Mobil Gegana Polri dan Inafis masuk ke Markas Bareskrim Polri, Jakarta, pascaterdengar suara tembakan sekitar 6-7 kali pada pukul 16.30 WIB, Rabu.
Berdasarkan pantauan ANTARA di lokasi, mobil Gegana dan Inafis dengan suara sirene meraung membelah jalanan di depan Markas Bareskrim di tengah suasana hujan deras.
Setelah masuk ke markas, pintu gerbang kembali ditutup sehingga ANTARA belum bisa menggambarkan suasana di dalam Markas Bareskrim. Lalu lintas di depan Markas Bareskrim berjalan normal, tidak ada penutupan arus.
Terdengar suara tembakan sebanyak 6-7 kali di Markas Besar Bareskrim Polri Jakarta pada Rabu pukul 16.30 WIB.
Pantauan Antara, saat ini gerbang Markas Bareskrim sudah ditutup. Berdasarkan kesaksian Hendri, Juru parkir di sekitar Markas Bareskrim keluar masuk mobil anggota dan sejak pukul 17.00 WIB gerbang Bareskrim langsung ditutup.
Sementara untuk lalu lintas di depan Markas Bareskrim masih berjalan normal, tidak ada penutupan arus lalu lintas. Hingga berita ini diturunkan belum ada pernyataan resmi dari pihak Bareskrim maupun Mabes Polri.
Berdasarkan pantauan ANTARA di lokasi, mobil Gegana dan Inafis dengan suara sirene meraung membelah jalanan di depan Markas Bareskrim di tengah suasana hujan deras.
Setelah masuk ke markas, pintu gerbang kembali ditutup sehingga ANTARA belum bisa menggambarkan suasana di dalam Markas Bareskrim. Lalu lintas di depan Markas Bareskrim berjalan normal, tidak ada penutupan arus.
Terdengar suara tembakan sebanyak 6-7 kali di Markas Besar Bareskrim Polri Jakarta pada Rabu pukul 16.30 WIB.
Pantauan Antara, saat ini gerbang Markas Bareskrim sudah ditutup. Berdasarkan kesaksian Hendri, Juru parkir di sekitar Markas Bareskrim keluar masuk mobil anggota dan sejak pukul 17.00 WIB gerbang Bareskrim langsung ditutup.
Sementara untuk lalu lintas di depan Markas Bareskrim masih berjalan normal, tidak ada penutupan arus lalu lintas. Hingga berita ini diturunkan belum ada pernyataan resmi dari pihak Bareskrim maupun Mabes Polri.