Jakarta (ANTARA News Sumsel)- Ketua Panitia Pusat Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2018 Profesor Ravik Karsidi mengatakan Universitas Indonesia (UI) menjadi perguruan tinggi negeri (PTN) yang paling diminati pada seleksi tahun ini.
"PTN yang paling diminati pada tahun ini yakni Universitas Indonesia dengan 52.591 peserta," ujar Ravik saat dihubungi dari Jakarta, Selasa.
Selanjutnya, PTN lain yang diminati yakni Universitas Gadjah Mada (46.095 peserta), Universitas Padjadjaran (44.138 peserta). Universitas Brawijaya (36.468 peserta), dan Universitas Hasanuddin (35.253 peserta).
Kemudian untuk panitia lokal dengan peserta terbanyak yakni Jakarta dengan 74.927 peserta, Medan dengan 63.357 peserta, Surabaya dengan 60.727 peserta, Bandung dengan 56.069 peserta, dan Makassar dengan 51.800.
SBMPTN 2018 diikuti sebanyak 860.001 peserta yang terdiri atas peserta Ujian Tulis Berbasis Cetak (UTBC) sebanyak 833.820 peserta dan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) sebanyak 26.181 peserta yang terdiri atas 25.181 peserta menggunakan desktop atau komputer dan 1.000 peserta menggunakan tablet atau telepon pintar berbasis Android.
"Alhamdulillah, SBMPTN pada tahun ini berjalan lancar tanpa ada kendala yang berarti".
Untuk peserta ujian yang berkebutuhan khusus, pihaknya melakukan pendampingan. Data peserta yang berkebutuhan khusus sebanyak 365 peserta yang terdiri atas 122 peserta tuna rungu, 107 peserta tuna netra, 43 peserta tuna wicara dan 93 peserta tuna daksa.
Ketua Pelaksana SBMPTN Universitas Mercu Buana (UMB) Panitia Lokal Jakarta, Fadilla Turahmah ST MM, mengatakan ujian tulis SBMPTN di kampus tersebut diikuti sebanyak 2.380 peserta.
"Hampir 95 persen peserta datang mengikuti ujian, sebagian besar diantar orang tuanya," kata Fadillah.
Tahun ini merupakan tahun kedua pelaksanaan SBMPTN di UMB. Pihaknya sudah mempersiapkan berbagai fasilitas mulai dari ruang kelas, sarana tempat tunggu, parkir, pos informasi, pos keamanan, dan sebagainya.
Untuk tahun ini, pelaksanaan SBMPTN di UMB menggunakan sebanyak 108 ruangan.
"Kami juga menyiapkan area pameran karya dan mahasiswa UMB. Melalui pameran ini, kami berharap dapat menjadi sarana informasi yang memudahkan calon mahasiswa mengetahui lebih banyak tentang UMB," kata Fadillah.
"PTN yang paling diminati pada tahun ini yakni Universitas Indonesia dengan 52.591 peserta," ujar Ravik saat dihubungi dari Jakarta, Selasa.
Selanjutnya, PTN lain yang diminati yakni Universitas Gadjah Mada (46.095 peserta), Universitas Padjadjaran (44.138 peserta). Universitas Brawijaya (36.468 peserta), dan Universitas Hasanuddin (35.253 peserta).
Kemudian untuk panitia lokal dengan peserta terbanyak yakni Jakarta dengan 74.927 peserta, Medan dengan 63.357 peserta, Surabaya dengan 60.727 peserta, Bandung dengan 56.069 peserta, dan Makassar dengan 51.800.
SBMPTN 2018 diikuti sebanyak 860.001 peserta yang terdiri atas peserta Ujian Tulis Berbasis Cetak (UTBC) sebanyak 833.820 peserta dan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) sebanyak 26.181 peserta yang terdiri atas 25.181 peserta menggunakan desktop atau komputer dan 1.000 peserta menggunakan tablet atau telepon pintar berbasis Android.
"Alhamdulillah, SBMPTN pada tahun ini berjalan lancar tanpa ada kendala yang berarti".
Untuk peserta ujian yang berkebutuhan khusus, pihaknya melakukan pendampingan. Data peserta yang berkebutuhan khusus sebanyak 365 peserta yang terdiri atas 122 peserta tuna rungu, 107 peserta tuna netra, 43 peserta tuna wicara dan 93 peserta tuna daksa.
Ketua Pelaksana SBMPTN Universitas Mercu Buana (UMB) Panitia Lokal Jakarta, Fadilla Turahmah ST MM, mengatakan ujian tulis SBMPTN di kampus tersebut diikuti sebanyak 2.380 peserta.
"Hampir 95 persen peserta datang mengikuti ujian, sebagian besar diantar orang tuanya," kata Fadillah.
Tahun ini merupakan tahun kedua pelaksanaan SBMPTN di UMB. Pihaknya sudah mempersiapkan berbagai fasilitas mulai dari ruang kelas, sarana tempat tunggu, parkir, pos informasi, pos keamanan, dan sebagainya.
Untuk tahun ini, pelaksanaan SBMPTN di UMB menggunakan sebanyak 108 ruangan.
"Kami juga menyiapkan area pameran karya dan mahasiswa UMB. Melalui pameran ini, kami berharap dapat menjadi sarana informasi yang memudahkan calon mahasiswa mengetahui lebih banyak tentang UMB," kata Fadillah.