Palembang (ANTARA News Sumsel) - Polda panggil pihak Kementerian Agama Sumatera Selatan terkait travel Abu Tour yang batal memberangkatkan jamaah calon umrah di daerah ini.
Kasubag Humas Kanwil Kemenang Sumsel Saefudin Latief di Palembang, Selasa mengatakan, pihaknya akan memenuhi panggilan Polda dan memberikan keterangan terkait travel Abu Tour.
"Pada Senin (19/2) juga anggota Polda mendatangi Kementerian Agama Sumsel untuk minta keterangan permasalahan tersebut," ujar dia.
Sehubungan dengan itu pihaknya juga akan memenuhi panggilan tim penyidik Polda Sumsel sekaligus memberikan keterangan.
Sementara mengenai pertanyaan yang diminta Polda terkait regulasi travel Abu Tour yang ada di Palembang termasuk di pusat.
Namun, lanjut dia, bukan saja travel Abu Tour tetapi biro perjalanan haji murah lainnya yang ada di provinsi ini juga diminta penjelasan.
Memang, lanjut dia, berdasarkan data travel tersebut yang berada di Palembang belum memiliki izin dari Kemenag.
Oleh karena itu pihaknya belum mengetahui keberadaan travel itu karena belum ada laporan.
Sebagaimana beberapa waktu lalu travel tersebut tidak memberangkatkan jamaah calon umrah di daerah itu.
Bahkan puluhan jamaah mendatangi Kemenag untuk mempertanyakan permasalahan belum diberangkatkan ke Tanah Suci tersebut, tambah dia.
Kasubag Humas Kanwil Kemenang Sumsel Saefudin Latief di Palembang, Selasa mengatakan, pihaknya akan memenuhi panggilan Polda dan memberikan keterangan terkait travel Abu Tour.
"Pada Senin (19/2) juga anggota Polda mendatangi Kementerian Agama Sumsel untuk minta keterangan permasalahan tersebut," ujar dia.
Sehubungan dengan itu pihaknya juga akan memenuhi panggilan tim penyidik Polda Sumsel sekaligus memberikan keterangan.
Sementara mengenai pertanyaan yang diminta Polda terkait regulasi travel Abu Tour yang ada di Palembang termasuk di pusat.
Namun, lanjut dia, bukan saja travel Abu Tour tetapi biro perjalanan haji murah lainnya yang ada di provinsi ini juga diminta penjelasan.
Memang, lanjut dia, berdasarkan data travel tersebut yang berada di Palembang belum memiliki izin dari Kemenag.
Oleh karena itu pihaknya belum mengetahui keberadaan travel itu karena belum ada laporan.
Sebagaimana beberapa waktu lalu travel tersebut tidak memberangkatkan jamaah calon umrah di daerah itu.
Bahkan puluhan jamaah mendatangi Kemenag untuk mempertanyakan permasalahan belum diberangkatkan ke Tanah Suci tersebut, tambah dia.