Palembang (ANTARA Sumsel) - Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Selatan berupaya memberikan pelatihan kepada masyarakat umum dan pegawai instansi pemerintah/swasta untuk meningkatkan partisipasi semua pihak dalam pemberantasan narkotika, psikotripika, zat adiktif, dan obat-obatan berbahaya.

"Kegiatan pelatihan tersebut digalakkan untuk memaksimalkan gerakan Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba atau P4GN," kata Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Selatan Anthoni Hutabarat, di Palembang, Rabu.

Menurut dia, untuk melatih masyarakat dan pegawai instansi pemerintah/swasta, dalam beberapa bulan terakhir pihaknya telah menggelar beberapa kali pelatihan "Training of Trainer" pemberdayaan masyarakat dan pegawai bidang P4GN di lingkungan masyarakat dan perkantoran.

Melalui kegiatan tersebut diharapkan gerakan P4GN mendapat dukungan dari semua pihak dan lapisan masyarakat, serta dapat dicegah timbulnya korban narkoba baru, diminimalkan penyalahgunaan dan peredaran gelap barang terlarang itu, katanya.

Dia menjelaskan, penyalahgunaan narkotika, psikotropika, zat adiktif dan obat-obatan berbahaya (narkoba) di wilayah provinsi yang memiliki 17 kabupaten dan kota ini telah meluas dan menyentuh berbagai lapisan masyarakat dan instansi pemerintah/swasta.

Melihat kondisi tersebut, diperlukan dukungan dari semua pihak termasuk pegawai di instansi pemerintah daerah dan swasta untuk menggalakkan kegiatan yang dapat mencegah dan memberantas penyalahgunaan serta peredaran gelap narkoba.

Dengan adanya partisipasi dari masyarakat dan pegawai instansi pemerintah/swasta diharapkan kegiatan pencegahan dan pemberantasan narkoba di tengah kondisi darurat narkoba sekarang ini dapat lebih maksimal, kata Anthoni.

Pewarta : Yudi Abdullah
Editor : Ujang
Copyright © ANTARA 2024