Palembang (Antarasumsel.com) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan terus menata Objek Wisata Danau Ogan Permata Indah Jakabaring Palembang supaya lebih menarik.
"Danau tersebut selama ini menjaditempat permainan air bagi masyarakat daerah ini tetapi kondisinya belum maksimal," kata Pelaksana Tugas Sekda Sumsel Joko Imam Sentosa di Palembang, Jumat.
Menurut dia, pihaknya akan menyerahkan pengelolaan objek wisata tersebut kepada pihak ketiga.
"Apalagi menjelang Asian Games maka semua objek wisata yang ada harus tertata dengan baik," ujar dia.
Dia mengatakan penataan lahan di kawasan tersebut memang harus dimaksimalkan terutama untuk menambah pendapatan daerah.
Dalam pengembangan tempat wisata itu phaknya telah melihat paparan yang disampaikan pihak pengembang dan penataannya memang lebih menarik.
Selain itu dalam pengembangan kawasan tersebut dalam waktu dekat akan dilaksanakan perjanjian kerja sama.
Penataan kawasan tersebut ditargetkan selesai sebelum pelaksanaan Asian Games 2018.
Selain Danau Ogan Permata Indah, perusahaan tersebut juga akan memaksimalkan areal Dewan Kerajinan Nasional Daerah Sumsel sebagai tempat wisata alternatif.
"Danau tersebut selama ini menjaditempat permainan air bagi masyarakat daerah ini tetapi kondisinya belum maksimal," kata Pelaksana Tugas Sekda Sumsel Joko Imam Sentosa di Palembang, Jumat.
Menurut dia, pihaknya akan menyerahkan pengelolaan objek wisata tersebut kepada pihak ketiga.
"Apalagi menjelang Asian Games maka semua objek wisata yang ada harus tertata dengan baik," ujar dia.
Dia mengatakan penataan lahan di kawasan tersebut memang harus dimaksimalkan terutama untuk menambah pendapatan daerah.
Dalam pengembangan tempat wisata itu phaknya telah melihat paparan yang disampaikan pihak pengembang dan penataannya memang lebih menarik.
Selain itu dalam pengembangan kawasan tersebut dalam waktu dekat akan dilaksanakan perjanjian kerja sama.
Penataan kawasan tersebut ditargetkan selesai sebelum pelaksanaan Asian Games 2018.
Selain Danau Ogan Permata Indah, perusahaan tersebut juga akan memaksimalkan areal Dewan Kerajinan Nasional Daerah Sumsel sebagai tempat wisata alternatif.