Palembang (ANTARA Sumsel) - Komite Olahraga Nasional Indonesia Sumatera Selatan meminta para pengurus cabang olahraga segera menggelar Kejuaraan Daerah untuk persiapan menghadapi Pekan Olahraga Provinsi yang telah dijadwalkan di Lubuklinggau, 17-25 Oktober 2014.

"Setiap kabupaten/kota tentunya ingin menurunkan atlet terbaik pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov), dan ajang seleksinya diadakan di Kejuaraan Daerah (Kejurda)," kata Wakil Ketua Umum I KONI Sumsel Aidit Aziz di Palembang, Senin.

Ia mengemukakan, sementara ini sebagian besar cabang olahraga yang berada di bawah nauangan KONI belum menggelar Kejurda dengan beragam alasan.

"Sejumlah cabang olahraga telah mengagendakan seperti karate dan pencak silat, sementara selebihnya belum terdengar. Jika terkendala dana, sebenarnya dapat mencari sponsor atau mengajukan proposal ke KONI sebagai dana tambahan," ujarnya.

Ia menerangkan, penyelenggaraan Kejurda itu diharapkan akan mendongrak kualitas Porprov mengingat para atlet yang diturunkan telah diseleksi terlebih dahulu.

Dengan demikian, tujuan KONI mengirimkan atlet terbaik pada Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) 2015 di Bangka Belitung akan tercapai karena juara di Porprov merupakan para juara di daerah.

Namun, apabila rencana ini tidak terpenuhi maka KONI mengimbau pengurus provinsi cabang olahraga tingkat kabupaten/kota menggelar seleksi internal dalam menentukan atlet yang masuk dalam tim Porprov.

"Ketersediaan dana demikian terbatas, jika tidak memungkinkan menggelar Kejurda, maka setidaknya dilakukan seleksi tingkat kabupaten/kota," katanya.

Sementara itu, sebanyak 22 cabang olahraga dipertandingkan pada Porprov yakni atletik, biliar, bola basket, bola voli (indoor dan pantai), bridge, bulutangkis, catur, karate, panjat tebing, pencak silat, renang, senam, sepak bola, sepak takraw, taekwondo, tenis lapangan, tenis meja, tinju, wushu, menembak, anggar, dan balap sepeda.

Pewarta : Oleh: Dolly Rosana
Editor : M. Suparni
Copyright © ANTARA 2024