Palembang (ANTARA) - Satuan Tugas Makan Bergizi Gratis (Satgas MBG) Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), memastikan menu makanan yang disalurkan kepada siswa dan penerima manfaat lainnya sesuai dengan kebutuhan gizi mereka.
"Berdasarkan pemantauan Satgas MBG, makanan yang dibagikan kepada siswa di sekolah-sekolah dalam wilayah 18 kecamatan sudah sesuai dengan ketentuan," kata Wakil Wali Kota Palembang Prima Salam di Palembang, Jumat.
Untuk mencegah muncul keluhan dari masyarakat terkait menu makanan MBG yang dinilai belum sesuai dengan kebutuhan gizi, pihaknya mengoptimalkan kegiatan pengawasan.
"Pengawasan akan lebih dioptimalkan, sehingga jika ada indikasi menu MBG belum sesuai dengan kebutuhan gizi bisa cepat diperbaiki," ujar Prima Salam.
Menurut dia, Satgas MBG Kota Palembang berfungsi melakukan pengawasan persiapan hingga pendistribusian makanan ke sekolah-sekolah dan penerima manfaat lainnya.
Untuk melakukan kegiatan pengawasan dan memperhatikan kualitas serta volume makanan, Satgas MBG berkoordinasi dengan Korwil Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) setempat.
Satgas MBG dan Korwil SPPG secara intensif turun ke lapangan melakukan monitoring harian ke dapur-dapur gizi sebelum makanan didistribusikan.
"Melalui kegiatan itu, kami berupaya memastikan makanan sesuai dengan kebutuhan gizi dan tidak ada yang berisiko membahayakan kesehatan anak-anak penerima Program MBG di Ibu kota Sumsel ini," ujar Prima Salam.
Untuk memastikan pelaksanaan Program MBG berjalan sesuai harapan bersama, kata dia, para pengelola dapur MBG di wilayah Palembang diminta lebih berhati-hati dan memperketat pengawasan seluruh rangkaian prosesnya.
“Jangan sampai muncul keluhan masyarakat soal kebutuhan gizi dan kasus keracunan makanan terjadi di Kota Palembang. Semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan Program MBG harus benar-benar menjaga kualitas dan keamanan makanan yang bagikan,” ucap Wakil Wali Kota Palembang Prima Salam.
Pemkot Palembang sebut menu MBG sudah sesuai kebutuhan gizi siswa
Pelajar di Palembang sasaran program MBG. ANTARA/Yudi Abdullah
