Pemerintah Kota Palembang fasilitasi puluhan tenda untuk PKL di Pasar 16

Palembang (ANTARA) - Pemerintah Kota Palembang, Sumatera Selatan memfasilitasi puluhan tenda untuk para pedagang kaki lima (PKL) atau pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Pasar 16 Ilir.

Wali Kota Palembang Ratu Dewa di Palembang, Rabu, mengatakan lokasi penataan pedagang di pasar itu, kios dirapikan, agar lebih nyaman bagi para pedagang juga mempercantik wajah kota.

Ia menambahkan, pihaknya juga menata pengamanan agar warga maupun wisatawan yang datang dapat lebih nyaman dalam berwisata di Pasar 16 yang merupakan pasar terbesar di Palembang.

Selain itu, pihaknya juga membuat polisi wisata mobile 24 jam untuk bertugas, lalu memasang delapan titik speaker untuk mengedukasi warga dan melayani pengaduan dari warga.

"Upaya ini untuk membuat warga yang sedang berada di Pasar 16 Ilir dapat lebih nyaman," kata Ratu Dewa.

Pemerintah Kota Palembang terus berupaya mempercantik kawasan itu dengan membersihkan taman dan mengatur parkir agar kendaraan parkir bisa lebih aman melalui sistem pembayaran digital.

Petugas Satpol PP Palembang siaga selama 24 jam secara mobile untuk mengamankan lokasi pusat pasar tradisional terbesar di Palembang tersebut.

Satpol PP juga menyediakan pos jaga yang juga sudah dipasang beberapa speaker yang digunakan secara rutin untuk memberikan imbauan kepada para pengunjung agar lebih berhati-hati dari pencopetan, pemalakan dan tindakan kriminal lainnya serta segera melaporkan ke Pos Terpadu jika mengalami tindakan kriminal tersebut.

Imbauan juga ditujukan kepada para pedagang agar tidak lagi menggelar dagangan di lokasi tersebut dan juga mensosialisasikan kepada seluruh pengunjung agar membawa KTP saat berpergian baik fisik maupun elektronik.

Sementara itu, menurut beberapa pedagang di Pasar 16 Ilir, Selasa, tenda tersebut dipasang oleh pemerintah sudah sejak beberapa hari yang lalu.