Como yang dimiliki pengusaha Indonesia, menjadi klub Italia kesembilan yang berpartisipasi dalam sejarah turnamen ini, menyusul tim seperti Sampdoria, AC Milan, dan Juventus.
Como 1907 tampil impresif pada musim 2024/25, finis di posisi ke-10 Serie A setelah promosi dari Serie B, menandai kembalinya mereka ke kasta tertinggi Italia setelah absen selama 21 tahun.
Kehadiran Fabregas sebagai pelatih dan Roberto sebagai pemain menambah nilai emosional pada laga ini, mengingat keduanya adalah bagian dari sejarah panjang Barcelona.
Awalnya, pertandingan ini direncanakan digelar di Spotify Camp Nou yang sedang direnovasi. Namun, karena kendala logistik, Estadi Johan Cruyff dipilih sebagai arena sebagaimana pada edisi 2021 yang menampilkan laga ganda melawan Juventus untuk tim putra dan putri Barcelona.
Presiden klub Joan Laporta menyatakan bahwa Trofi Joan Gamper kali ini akan menjadi ajang uji coba penting untuk mengevaluasi kesiapan stadion dan tim di bawah arahan Flick.
Pertandingan ini juga menjadi penutup rangkaian tur pramusim Barcelona di Asia, yang mencakup laga melawan Vissel Kobe di Jepang serta FC Seoul dan Daegu FC di Korea Selatan.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Barcelona hadapi Como 1907 di trofi Joan Gamper edisi ke-60
