Jakarta (ANTARA) - Satria Muda Pertamina Jakarta dan Pelita Jaya Jakarta kembali akan saling berhadapan di babak semifinal IBL 2025 untuk memperpanjang sejarah rivalitas sengit keduanya pada panggung playoff liga sejak 2016.
Berdasarkan data IBL, sejak sistem best of three diperkenalkan pada 2016, SM dan PJ telah bertemu enam kali di fase playoff, termasuk empat kali di partai final dan dua kali di semifinal.
Laga duel klasik ini selalu menghadirkan drama, comeback, hingga rivalitas tak terlupakan yang menjadi sorotan utama di setiap musim IBL.
Final IBL 2017 menjadi titik awal rivalitas modern keduanya saat Pelita Jaya menumbangkan Satria Muda 2-1. Namun, setahun berselang, giliran SM yang membalas dengan skor identik dan merebut gelar juara 2018.
Setelah sempat tak bertemu, duel dua kekuatan besar ini kembali hadir di Final 2021 pasca-pandemi, yang kembali dimenangkan oleh SM lewat pertarungan tiga gim.
Sejarah panjang duel playoff Satria Muda vs Pelita Jaya di IBL
Pemain Satria Muda Pertamina Jakarta Abraham Damar Grahita mencoba melakukan tembakan seraya dihadang pemain Pelita Jaya Jakarta. (ANTARA/HO-IBL)
