Sementara itu, Branch Office Head BRI Palembang, Prananta Triatmodjo, menjelaskan bahwa tujuan kunjungan mereka adalah mempererat komunikasi dengan Pemerintah Kota Palembang untuk memperluas jangkauan layanan UMKM.
“Kami mencatat bahwa Kota Palembang memiliki potensi besar dalam pengembangan UMKM. Selama ini, nasabah BRI yang bergerak di sektor UMKM di Palembang sudah mencapai 1,2 juta,” jelas Prananta.
Namun, pihaknya ingin lebih fokus dalam melakukan pembinaan dengan pendekatan berbasis klaster, yaitu mengelompokkan minimal 8 pelaku UMKM yang memproduksi barang serupa agar bisa dikembangkan lebih optimal.
BRI juga berencana menjalin komunikasi lebih lanjut dengan Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi, dan Pasar Kota Palembang untuk menyinergikan program dan bantuan yang sesuai kebutuhan pelaku usaha.
“Kami ingin memastikan bantuan yang diberikan tepat sasaran dan berdampak nyata terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat,” katanya.
Ia berharap, dengan kolaborasi antara TP PKK Kota Palembang dan BRI, diharapkan UMKM lokal semakin tangguh dan mampu bersaing di pasar yang lebih luas.
TP PKK Palembang gandeng BRI jalankan program bina UMKM
Ketua TP PKK Kota Palembang, Dewi Sastrani (kiri) saat melihat stand UMKM di Palembang, Sumatera Selatan. ANTARA/ M Imam Pramana.
