Sumsel butuh 42 petugas haji yang direkrut secara clean dan clear
“Bapak Menteri Agama KH. Nasaruddin Umar menginginkan rekrutmen petugas haji clean dan clear. Inilah yang jadi pegangan dan pedoman kita. Saya lihat animo untuk mengikuti seleksi petugas haji ini sangat besar. Semoga kita benar-benar mendapatkan para petugas haji yang berkompeten, profesional, dan optimal melayani jemaah,” ujarnya.
Sementara Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sumsel Armet Dachil menambahkan, seleksi petugas haji di tingkat daerah digelar dalam beberapa tahap, yakni seleksi administrasi, seleksi Tahap I di tingkat kabupaten/kota, dan seleksi Tahap II di tingkat Kanwil.
Ia menambahkan pada tahap I, peserta mengikuti seleksi melalui computer assisted test (CAT) dan di tahap kedua melalui CAT serta wawancara pendalaman materi.
Untuk petugas haji tahun 2025 nanti, lanjut Armet, Kemenag Sumsel mendapatkan alokasi kuota petugas sebanyak 42 orang. Rinciannya, 19 Ketua Kloter (TPHI), 19 Pembimbing Ibadah (TPIHI), dan empat orang PPIH Arab Saudi (non-kloter).*