Palembang (ANTARA) - PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit III Plaju Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel) meraih penghargaan gold di WSO Indonesia-Pakistan Safety Culture Award (WISCA - WPSCA) 2024.
"Penghargaan tersebut diterima Manager HSSE RU III Nizar Nasrulloh dari panitia WISCA - WPSCA di Jakarta, Selasa (30/4)," kata General Manager PT Kilang Pertamina Internasional Refinery Unit III Plaju Yulianto Triwibowo, di Palembang, Kamis (2/5).
Dia menjelaskan penghargaan itu diraih setelah melewati proses penilaian dan verifikasi secara objektif oleh Tim Penilai dari WSO Indonesia.
"Prestasi K3 Kilang Pertamina Plaju kembali mendapat pengakuan, dengan meraih bintang empat atau gold dalam Penghargaan WSO Indonesia-Pakistan Safety Culture Award (WISCA - WPSCA) 2024, berdasarkan hasil verifikasi yang telah dilaksanakan oleh tim verifikator," ujarnya.
Menurut dia, beberapa poin utama yang menjadi penilaian oleh Tim WSO mencakup metode pengukuran level budaya yang digunakan, evaluasi hasil pengukuran level budaya, review program budaya yang dijalankan dalam perusahaan dan kinerja K3 secara umum termasuk penerapan Sistem Manajemen K3 (SMK3) perusahaan.
Kilang Pertamina Plaju juga berhasil menjaga performa HSSE yang nihil jumlah kecelakaan kerja (NOA/Number of Accident) dan LTI (Lost Time Incident) dengan total lebih dari 131 juta jam kerja aman sejak 9 Desember 2009.
Kilang Pertamina Plaju terus berkomitmen mengimplementasikan budaya Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) yang berkelanjutan.
Hal itu guna menciptakan lingkungan kerja yang aman, sehat, selamat dan nyaman bagi semua pekerja
di kilang minyak dan petrokimia yang beroperasi di Sumsel dengan jumlahnya 800 orang lebih.
Penghargaan itu diharapkan dapat memberikan motivasi kepada seluruh pekerja dan mitra kerja agar selalu meningkatkan pemahaman dan awareness terhadap aspek HSSE.
Lebih jauh implementasi Sistem Manajemen K3 Perusahaan secara terus menerus (continue) juga dapat mendukung produktivitas dan keberlanjutan bisnis di RU III.
Sementara sebelumnya Direktur Bina Pengujian K3 Kementerian Ketenagakerjaan Muhamad Idham mengatakan agenda itu menjadi momentum penting sekaligus bentuk komitmen untuk menggapai misi bersama di dalam mendorong safety sebagai way of life.
“Bukan semata-mata sebagai slogan, tetapi panggilan untuk bertindak dan merupakan tanggung jawab kita semua di dalam mengutamakan keselamatan dan kesejahteraan,” jelasnya.
Kemudian Chairman WSO Indonesia Soehatman Ramli menilai strategi komprehensif dibutuhkan berbagai industri untuk menanamkan budaya keselamatan kerja.
"Langkah itu telah didukung pemerintah dengan menjalankan Program Indonesia Berbudaya K3.
Ini membutuhkan keterlibatan aktif semua pemangku kepentingan untuk secara efektif mengintegrasikan keselamatan dan kesehatan kerja ke dalam budaya organisasi mereka,” ujar Soehatman.
Berita Terkait
Ide dan inovasi unik mahasiswa Sumsel semarakkan LKTI Kilang Plaju
Kamis, 28 November 2024 9:49 Wib
Pertamina kembangkan Program Kampung Iklim
Rabu, 27 November 2024 15:12 Wib
Kilang Pertamina Plaju sosialisasikan efisiensi energi
Selasa, 26 November 2024 22:03 Wib
Pertamina berupaya atasi kebocoran pipa BBM di Jakarta Utara
Selasa, 26 November 2024 13:12 Wib
Pertamina kampanyekan gaya hidup berkelanjutan di ajang "Eco RunFest"
Senin, 25 November 2024 11:28 Wib
Konservasi ikan belida binaan Kilang Pertamina Plaju
Minggu, 24 November 2024 16:17 Wib
Kilang Plaju terapkan MCD pastikan 'safety barrier' sesuai SOP
Minggu, 24 November 2024 8:17 Wib
UMKM Jasmine Suger binaan Kilang Pertamina Plaju
Jumat, 22 November 2024 8:20 Wib