Pemprov Sumsel raih penghargaan Clean Air Championship Awards 2024

id sumsel,palembang,karhutla, Clean Air Championship Awards,pemprov sumsel

Pemprov Sumsel raih penghargaan Clean Air Championship Awards 2024

Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) menerima penghargaan Clean Air Championship Awards tingkat nasional tahun 2024 dari Institut Pertanian Bogor (IPB). (ANTARA/HO/Pemprov Sumsel)

Palembang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan (Pemprov Sumsel) menerima penghargaan Clean Air Championship Awards tingkat nasional tahun 2024 dari Institut Pertanian Bogor (IPB).

Pemberian Penghargaan Clean Air Championship Awards tahun 2024 ini berdasarkan penilaian terhadap usaha yang dilakukan dalam upaya pencegahan dan pengendalian kebakaran hutan, kebun dan lahan di wilayahnya masing-masing, dan turut menciptakan udara bersih sehingga membuat lingkungan yang lebih baik.

"Atas nama pribadi maupun Pemerintah Provinsi Sumsel mengucapkan terima kasih dan rasa bangga atas apresiasi dari Institut Pertanian Bogor atas penghargaan yang diberikan," kata Asisten I Setda Sumsel Edward Chandra dalam keterangan tertulis yang diterima di Palembang, Senin.

Ia mengatakan Pemprov Sumsel dari tahun ke tahun akan terus berusaha untuk dapat mencegah dan mengendalikan kebakaran hutan, kebun dan kahan (karhutbunla) di wilayah itu.

"Hal ini tidak terlepas dari peran Pj. Gubernur Sumsel Agus Fatoni selaku Komandan Satgas Karhutbunla yang telah memberikan arahan, bimbingan, motivasi serta kebijakan-kebijakan dalam pencegahan dan pengendalian Karhutbunla serta membangun kolaborasi semua pemangku kebijakan atau stakeholder mulai dari TNI, Polri, Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah sampai ke tingkat desa serta pelaku usaha," kata Edward.

Sementara itu, Dekan Fakultas Kehutanan dan Lingkungan IPB Prof. Bambang Hero Suharjo mengatakan kriteria Penilaian Penghargaan Clean Air Championship Award, yaitu berdedikasi tinggi, bekerja dengan sepenuh hati, periode 2023 tidak terbakar atau bila terbakar kejadiannya dapat ditekan dan dikendalikan, melaksanakan pelatihan dan sosialisasi karhutbunla serta area kerja dapat menjadi tempat refrensi dalam upaya pengendalian karhutbunla.

Ia menjelaskan tujuan dari pemberian penghargaan ini untuk mendukung peran berbagai kalangan masyarakat dalam menciptakan udara bersih. Upaya dan partisipasi masyarakat sangat diperlukan untuk menjaga kualitas udara.

"Sebab, baik atau buruknya kualitas udara saat ini maupun di masa depan sangat bergantung dengan tindakan seluruh masyarakat dalam menjaga lingkungannya," jelasnya.