Gubernur Sumsel ajak masyarakat gelar salat istisqa

id sumsel,salat istisqa,karhutla,pemprov sumsel

Gubernur Sumsel ajak masyarakat  gelar salat istisqa

Penjabat (Pj) Gubernur Sumatra Selatan Agus Fatoni di Palembang, Kamis (12/10/2023). (ANTARA/Ahmad Rafli Baiduri)

Palembang (ANTARA) - Penjabat (Pj) Gubernur Sumatra Selatan Agus Fatoni mengajak seluruh umat islam di wilayah itu untuk menggelar gelar salat istisqa untuk memohon agar diturunkan hujan setelah kemarau panjang melanda daerah itu sejak beberapa bulan terakhir.

“Saya mengajak Seluruh lapisan masyarakat se-Sumsel, termasuk pemda agar menggelar salat istisqa secara serentak se-Sumsel pada Jumat, 13 Oktober 2023,” kata Fatoni di Palembang, Kamis.

Sedangkan, Fatoni bersama seluruh pegawai Pemprov Sumsel akan melaksanakan salat istisqa secara serentak di depan Kantor Gubernur Sumsel, dan memulai salat tersebut pada pukul 07.30 WIB.

Ia mengatakan, tujuannya mengajak seluruh masyarakat se-Sumsel untuk sama-sama melaksanakan salat istisqa adalah agar hujan dapat turun di wilayah Sumsel. Selain itu, langkah tersebut juga menjadi salah satu penanggulangan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) yang masih melanda kawasan ini.

Kemudian, ia juga meminta secara khusus pihak pengasuh pondok pesantren dan pengurus masjid juga menggelar salat istisqa di tempatnya masing-masing. Fatoni berharap besar dengan melakukan salat istisqa doa-doa dari masyarakat luas yang meminta hujan turun dapat dikabulkan.

“Mudah-mudahan melalui salat istisqa itu doa-doa kita dikabulkan," ujarnya.

Selain berikhtiar dengan melaksanakan salat istisqa, katanya, saat ini Kodam II/Sriwijaya telah menyiapkan tambahan personel TNI sebanyak 350 orang untuk memperkuat dan mempercepat pengendalian karhutla di Kabupaten OKI.

Seluruh pasukan tersebut nantinya akan ditugaskan ke jalur darat untuk pemadaman api, sekaligus menyosialisasikan serta mengimbau masyarakat, termasuk perusahaan untuk tidak membakar saat membuka lahan.

"Dan yang lebih penting penugasan mereka untuk penjagaan di lokasi agar karhutla tidak makin meluas. Kehadiran 350 personel ini diharapkan dapat memperkuat dan mempercepat pengendalian karhutla," kata Fatoni.