Pelatih Persija: Marko Simic belum dalam kondisi terbaik
Jakarta (ANTARA) - Pelatih Persija Jakarta Angelo Alessio menilai bahwa penyerang skuadnya, Marko Simic, belum berada dalam kondisi terbaik sehingga tidak pernah bermain penuh pada tiga laga awal putaran kedua Liga 1 Indonesia 2021-2022.
"Simic harus terus meningkatkan kondisi dan kebugarannya," ujar Alessio dalam konferensi pers virtual, diikuti di Jakarta, Sabtu (15/1).
Marko Simic selalu ditarik keluar pada babak kedua oleh Alessio dalam tiga pertandingan Januari 2022 yaitu saat menghadapi PSIS Semarang, Persipura dan Persela.
Pergantian Simic, menurut Alessio, dilakukan demi mengubah atmosfer lini depan. Pemain yang dimasukkan sebagai substitusi Simic biasanya merupakan pemain yang bisa bergerak dinamis.
Seperti kala melawan Persela, Sabtu (15/1), penyerang asal Kroasia itu dikeluarkan pada menit ke-61 untuk digantikan oleh Taufik Hidayat. Pertandingan sendiri berakhir imbang 1-1.
"Pergerakan Taufik bagus dan dia membantu kami untuk membikin peluang," tutur Alessio.
Meski demikian, Simic masih mampu mengemas dua gol dari tiga partai tersebut, di mana keduanya dibuat ke gawang PSIS.
"Bagaimana pun, Simic adalah penyerang terbaik kami dan sudah membuat 12 gol sampai saat ini. Dia seorang profesional dan selalu mau membantu tim," kata Alessio.
Di Liga 1 Indonesia 2021-2022, Marko Simic untuk sementara memang mengoleksi 12 gol yang membuatnya berada di posisi ketiga pemain tersubur bersama penyerang Persik Youssef Ezzejjari.
Sementara di atas mereka ada Ilija Spasojevic (Bali United, 14 gol) dan Ciro Alves (Tira Persikabo, 13 gol).
Meski demikian, Persija masih berjuang untuk mendaki klasemen Liga 1 Indonesia karena skuad "Macan Kemayoran" tertahan di peringkat kedelapan dengan meraup 29 poin dari 20 laga.
"Simic harus terus meningkatkan kondisi dan kebugarannya," ujar Alessio dalam konferensi pers virtual, diikuti di Jakarta, Sabtu (15/1).
Marko Simic selalu ditarik keluar pada babak kedua oleh Alessio dalam tiga pertandingan Januari 2022 yaitu saat menghadapi PSIS Semarang, Persipura dan Persela.
Pergantian Simic, menurut Alessio, dilakukan demi mengubah atmosfer lini depan. Pemain yang dimasukkan sebagai substitusi Simic biasanya merupakan pemain yang bisa bergerak dinamis.
Seperti kala melawan Persela, Sabtu (15/1), penyerang asal Kroasia itu dikeluarkan pada menit ke-61 untuk digantikan oleh Taufik Hidayat. Pertandingan sendiri berakhir imbang 1-1.
"Pergerakan Taufik bagus dan dia membantu kami untuk membikin peluang," tutur Alessio.
Meski demikian, Simic masih mampu mengemas dua gol dari tiga partai tersebut, di mana keduanya dibuat ke gawang PSIS.
"Bagaimana pun, Simic adalah penyerang terbaik kami dan sudah membuat 12 gol sampai saat ini. Dia seorang profesional dan selalu mau membantu tim," kata Alessio.
Di Liga 1 Indonesia 2021-2022, Marko Simic untuk sementara memang mengoleksi 12 gol yang membuatnya berada di posisi ketiga pemain tersubur bersama penyerang Persik Youssef Ezzejjari.
Sementara di atas mereka ada Ilija Spasojevic (Bali United, 14 gol) dan Ciro Alves (Tira Persikabo, 13 gol).
Meski demikian, Persija masih berjuang untuk mendaki klasemen Liga 1 Indonesia karena skuad "Macan Kemayoran" tertahan di peringkat kedelapan dengan meraup 29 poin dari 20 laga.