Jakarta (ANTARA) - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk terus mendorong pembangunan ekonomi berkelanjutan sebagai salah satu komitmen perseroan dalam mengimplementasikan tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) di berbagai daerah.
Corporate Secretary Bank BTN Ari Kurniaman dalam keterangan di Jakarta, Sabtu, mengatakan, pembangunan ekonomi berkelanjutan menjadi salah satu tujuan dari BUMN, termasuk Bank BTN. Pembangunan ekonomi berkelanjutan ini penting antara lain untuk mencegah kerusakan lingkungan hidup dan kesenjangan sosial.
Emiten berkode saham BBTN itu pun memberikan bantuan bibit kelapa hibrida pandan wangi kepada Kelompok Tani Wanita Lereng Saiyo di Pantai Air Manis, Kota Padang, Sumatera Barat.
"Bank BTN sebagai salah satu BUMN memiliki tanggung jawab berperan aktif dalam pembangunan ekonomi berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas kehidupan dan lingkungan yang bermanfaat bagi masyarakat," ujar Ari.
Ari menuturkan, adanya program bantuan Bank BTN untuk penanaman bibit pohon kelapa hibrida pandan wangi tersebut diharapkan menjadi penopang pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Apalagi lanjut Ari, tanaman itu hanya dalam waktu singkat atau sekitar tiga tahun sudah berbuah, sehingga prospeknya sangat bagus untuk peningkatan ekonomi masyarakat sekitar di tengah pandemi COVID-19.
"Langkah ini menjadi awal bagaimana Kelompok Tani Wanita Lereng Saiyo Kelurahan Air Manis bisa memelihara kelapa yang ditanam karena manfaatnya sangat bagus sekali dan tentunya ke depan diharapkan meningkatkan taraf hidup kelompok tani," kata Ari.
Sementara itu, Pengawas Mutu Hasil Pertanian Ahli Muda Provinsi Sumatera Barat Vera Yusria menjelaskan, bantuan bibit pohon kelapa hibrida pandan wangi tersebut adalah tanaman yang memberikan kontribusi yang cukup besar, dimana 100 persen dari perkebunan kelapa yang ada di Provinsi Sumbar dalam bentuk perkebunan rakyat.
"Tanaman kelapa ini memberikan manfaat yang banyak yaitu kelapa daging buahnya bisa dijadikan sebagai santan, diolah menjadi kopra dan dijadikan minyak kelapa. Namun tidak hanya itu seluruh bagian tanaman kelapa juga memberikan manfaat ekonomis yang demikian banyak," ujar Vera.
Menurut Vera, adanya bantuan CSR dari Bank BTN itu diharapkan bisa dirasakan manfaatnya bagi masyarakat sekitar karena pohon kelapa hibrida pandan wangi memiliki nilai ekonomis yang tinggi.
"Kami berharap program CSR Bank BTN tetap akan terus dilanjutkan untuk tahun-tahun ke depan karena program pemerintah daerah Sumbar saat ini menargetkan satu juta penanaman bibit pohon kelapa hibrida pandan wangi," kata Vera.
Berita Terkait
LKBN ANTARA ajak wartawan Papua Barat angkat isu pemberitaan ekonomi
Rabu, 24 April 2024 15:42 Wib
Pemkot harapkan percepatan reforma agraria di Kota Palembang
Senin, 22 April 2024 16:31 Wib
Rupiah melemah pengaruh indikator ekonomi AS kokoh
Jumat, 19 April 2024 11:04 Wib
Analis: Konflik Iran-Israel berpotensi ganggu pertumbuhan ekonomi RI
Kamis, 18 April 2024 13:10 Wib
Pj Gubernur Sumsel luncurkan website Posko Ekonomi Kota Prabumulih
Minggu, 24 Maret 2024 14:35 Wib
Pemkab OKI hadirkan inovasi upaya pengendalian inflasi
Kamis, 21 Maret 2024 21:05 Wib
Program kebijakan ekonomi jadi sebagian paparan kinerja Pj Bupati Muara Enim di Kemendagri
Selasa, 19 Maret 2024 20:33 Wib
Diskusi TSC tekankan belanja bijak, rantai distribusi hingga diversifikasi pangan
Senin, 18 Maret 2024 7:23 Wib