Jakarta (ANTARA News Sumsel) - Tren sub-brand dari berbagai merk ponsel dunia ikut terasa di Indonesia sejak tahun lalu, menawarkan ragam pilihan ponsel dan harga bagi konsumen terutama untuk kelas menengah dan low end.
Berbagai produsen ponsel membuat merk untuk memisahkan segmen pasar, untuk kelas menengah ke bawah dan untuk produk-produk menengah ke atas.
Sub-brand dari berbagai merk ponsel sudah masuk ke Indonesia sejak tahun lalu, antara lain Honor dari Huawei, Realme dari Oppo dan Pocophone dari Xiaomi.
Terbaru, Xiaomi kembali membuat sub-brand baru untuk Redmi, namun, model terbaru di bawah bendera tersebut belum diluncurkan di Indonesia.
Analis pasar dari IDC Indonesia, Rizky Febrian, saat ditemui di Jakarta, Kamis, berpendapat vendor yang memiliki sub-brand tersebut ingin masuk ke segmen pasar tertentu tanpa perlu membawa citra dari merk induk.
"Ingin mengubah image secara total dan ingin menciptakan sesuatu yang berbeda," kata Rizky.
Merk baru sengaja dibuat sama sekali berbeda agar produk-produknya dapat keluar dari citra merk induk, seperti yang terjadi dengan Realme yang menargetkan segmen menengah ke bawah dan Oppo untuk ponsel kelas menengah hingga premium.
Strategi ini, jika melihat kondisi di pasar, memiliki kemungkinan untuk mematikan merk induk jika produk-produk yang dihadirkan bersinggungan, bisa dari harga atau segmen kelas yang ditargetkan.
Namun, ketika disinggung apakah fenomena sub-brand kelas low end seperti ini dapat mematikan vendor lokal, Rizky tidak berpendapat demikian.
Menurut dia, vendor lokal yang memiliki sumber daya besar, seperti Advan dan Evercoss, tidak akan langsung keluar dari pasar meski pun persaingan di segmen ponsel murah semakin ketat.
Berita Terkait
Bukit Asam sediakan paket sembako murah dalam Safari Ramadhan BUMN
Kamis, 4 April 2024 12:10 Wib
Bantu masyarakat Pemkab OKU gelar gerakan pangan murah jelang Idul Fitri
Rabu, 3 April 2024 19:41 Wib
Kejari OKU ringankan warga dengan operasi pasar murah
Selasa, 2 April 2024 18:40 Wib
Pj Gubernur Agus Fatoni buka pasar murah di BPKP Perwakilan Sumsel
Selasa, 26 Maret 2024 16:12 Wib
Sampoerna Agro backup pasar murah OKI, seribu paket pangan terjangkau disediakan
Senin, 25 Maret 2024 21:41 Wib
Sayur mayur jadi bagian pasar murah di Pasar Inpres Muara Enim
Senin, 25 Maret 2024 21:00 Wib
Warga antusias belanja sembako di pasar murah Pemkab OKU
Sabtu, 23 Maret 2024 23:58 Wib
Pemkab OKI hadirkan inovasi upaya pengendalian inflasi
Kamis, 21 Maret 2024 21:05 Wib