Musi Rawas (ANTARA News Sumsel) - Sebagian besar rumah toko (ruko) milik pemerintah kabupaten Musi Rawas yang berada di Desa Perabumulih, diduga sebagian besar sudah berubah fungsi menjadi penangkaran burung walet.
"Lihat saja sendiri hampir semuanya pintu ruko itu sudah dirubah fungsinya menjadiakan tempat ternak burung walet, sedangkan yang berdagang cuma sedikit," ungkap seorang warga kecamatan Muara Lakitan, Fri, kepada ANTARA News Sumsel,Rabu.
Dia menerangkan, sepengetahuan dirinya rukon milik pemerintah kabupaten Musi Rawas tersebut sudah lama dijadikan tempat penangkaran burung walet.
"Sudah lama itu aktifitasnya dijadikan tempat walet, mungkin sudah tiga tahun lebih bahkan mungkin sudah menghasilkan," kata dia.
Lanjut dia mengatakan, beberapa tahun lalu ruko yang dibangun pemerintah tersebut memang sedikit diminati oleh para pedagang ia pun tidak tahu sebabnya.
"Dari dahulu memang sedikit yang berdagang disana, kami tidak tahu apa harganya mahal atau memang masih sepinya pembeli sehingga pedagang disana sedikit, yang pasti kalau menurut saya kurangnya perhatian dari dinas terkait," beber dia.
Dia mempertanyakan ruko yang dibangun oleh pemerintah kabupaten Musi Rawas itu apa tidak menyalahi aturan jika dialihfungsikan menjadi penangkar sarang burung walet.
"Kami masyarakat bertanya apa tidak melanggar aturan jika dijadikan tempat sarang burung walet, jika tidak melanggar saya pun berminat menyewa ruko itu untuk burung walet," tanya dia.
Sementara itu Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Mura, Nurhasanah Yosoef saat dikomfirmasi terkait adanya ruko milik pemerintah kabupaten Musi Rawas yang dialihfungsikan menjadi penangkaran burung walet mengatakan belum tahu dan belum melihat.
"Saya belum lihat dan belum tahu, namun setelah adanya laporan ini kami akan segerah turun untuk menyidaknya," ungkap dia diruang kerjanya Rabu.
Tambah dia mengatakan sebelum sidak dan melakukan penertiban pihaknya akan mempelajari terlebih dahulu terkait dengan izin penangkar sarang burung walet tersebut.
"Kami pelajari dulu dan akan berkordinasi dengan dinas perizinan terkait penangkaran burung walet yang ada diruko tersebut, kemudian baru kita tertibkan," tutup dia.
Berita Terkait
Barak di markas Batalyon RK 644/Walet Sakti Putussibau Kalbar terbakar
Kamis, 10 Februari 2022 2:46 Wib
Dua remaja tewas tertimpa rumah walet
Senin, 6 Desember 2021 7:41 Wib
Pelaku usaha sarang burung walet harus bersatu atasi kendala ekspor
Jumat, 29 Oktober 2021 20:53 Wib
Mentan dorong peningkatan ekspor sarang burung walet
Sabtu, 13 Maret 2021 18:12 Wib
Jaksa KPK: Pemasukan Nurhadi dari sarang burung walet spekulatif
Rabu, 3 Maret 2021 10:26 Wib
Wamendag: Indonesia masih jadi pengekspor terbesar sarang burung walet
Sabtu, 7 November 2020 21:07 Wib
Indonesia bukukan Rp2,2 triliun dari Konferensi Sarang Burung Walet
Jumat, 30 Oktober 2020 16:31 Wib
Tidak dibagi hasil penjualan, pelaku bakar rumah sekalian tempat usaha sarang walet Butet
Kamis, 17 September 2020 9:34 Wib