Disdukcapil Muratara musnahkan 29.967 keping e-KTP

id ktp,e-ktp,ktp elektronik,muratara,dukcapil muratara

Disdukcapil Muratara musnahkan 29.967 keping e-KTP

Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan, memusnahkan 29.967 keping Kartu Tanda Penduduk elektronik atau e-KTP, Senin (17/12/2018). (ANTARA News Sumsel/Rahmat Aizullah/Erwin Matondang/18)

...Surat edaran Kemendagri menegaskan agar semua kabupaten/kota melakukan pencatatan dan pemusnahan e-KTP yang rusak sebagai upaya tertib administrasi, agar tidak disalahgunakan...
Musi Rawas Utara (ANTARA News Sumsel) - Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kabupaten Musi Rawas Utara, Sumatera Selatan, memusnahkan 29.967 keping Kartu Tanda Penduduk elektronik atau e-KTP, Senin.

"Semua yang kami musnahkan ini e-KTP, tidak ada surat keterangan pengganti identitas atau KTP sementara," kata Plt Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara), Syahfaz.

Dia merincikan, sebanyak 29.967 keping e-KTP yang dimusnahkan tersebut terdiri dari 164 keping e-KTP rusak, 74 keping e-KTP yang tidak memiliki chip, dan 29.729 keping e-KTP perubahan dari Kabupaten induk Musi Rawas menjadi Kabupaten Muratara.

"Kalau e-KTP rusak itu seperti plastiknya terkelupas atau patah, kalau e-KTP tidak memiliki chip itu artinya chipnya kosong, jadi ketika diinput datanya tidak keluar, kemudian yang 29.729 keping itu karena ini kabupaten pemekaran, jadi seluruh KTP yang masih Kabupaten Musi Rawas diganti menjadi Kabupaten Muratara," jelas Syahfaz.

Pemusnahan e-KTP tersebut kata dia sesuai arahan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), sebagai upaya mengantisipasi potensi penyalahgunaan dokumen negara oleh orang-orang tidak bertanggung jawab.

"Surat edaran Kemendagri menegaskan agar semua kabupaten/kota melakukan pencatatan dan pemusnahan e-KTP yang rusak sebagai upaya tertib administrasi, agar tidak disalahgunakan," katanya.

Dia menambahkan, pemusnahan e-KTP dilakukan dengan cara dibakar dalam wadah drum di halaman kantor Disdukcapil setempat, serta disaksikan langsung oleh pihak kepolisian, Badan Kesbangpol, Satpol PP, KPU dan Bawaslu di wilayah itu.